Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler Megapolitan: Penangkapan Pemilik Situs Nikah Siri dan Larangan Memelihara Anjing

Kompas.com - 25/09/2017, 06:00 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Berita mengenai penangkapan pemilik sekaligus pendiri situs www.nikahsirri.com, Aris Wahyudi, menjadi berita terpopuler dari Jakarta dan sekitarnya. Situs tersebut diduga memuat unsur pornografi.

Adapun Aris ditangkap polisi pada Minggu (24/9/2017) dinihari. Dia akan dikenakan Pasal 4, Pasal 29 dan Pasal 30 UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi serta Pasal 27, Pasal 45, Pasal 52 ayat (1) UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

(baca: Begini Modus Operasi Dugaan Pornografi di Situs Nikahsirri.com)

Seorang warga rusun Pulogebang terekam video saat membubarkan ibadah kebaktian, Sabtu (23/9/2017).Dok. Facebook Boy Loen Seorang warga rusun Pulogebang terekam video saat membubarkan ibadah kebaktian, Sabtu (23/9/2017).

Berita terpopuler selanjutnya mengenai seorang pria, Nasoem Sulaiman alias Joker, yang mencoba membubarkan kebaktian warga di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Pulogebang, Jakarta Timur.

Menurut Kepala Unit Pengelola Rusunawa Pulogebang Ageng Darmintonto, Joker yang bekerja sebagai tukang bangunan melakukan hal itu secara spontan.                 

Joker yang baru pulang kerja merasa terganggu dengan kebaktian itu dan secara spontan membubarkan dengan masih membawa alat-alat kerjanya.

Joker kemudian meminta maaf dan mengaku menyesal setelah diperingatkan akan dikeluarkan dari rusun jika mengulangi perbuatannya.

(baca: Kronologi Seorang Pria Bubarkan Kebaktian di Rusun Pulogebang)

Seekor anjing dengan postur siap menyerangscooby53 Seekor anjing dengan postur siap menyerang

Berita selanjutnya adalah soal surat peringatan dari pengurus RT 02 RW 07, Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, yang meminta warga tidak memelihara anjing.

Menurut Lurah Mustikasari, Deden Yosep Septiana, yang disepakati warga di RT setempat bukan hanya larangan memelihara anjing, tetapi juga hewan peliharaan lainnya.

Warga membuat aturan tersebut karena permukiman mereka termasuk padat.

(baca: Beredar Surat Larangan Pelihara Anjing di Bekasi, Ini Penjelasan Lurahnya)

Jalanan di area car free day dipenuhi dengan coretan anti kekerasan seksual, Minggu (24/9/2017). KOMPAS.com/JESSI CARINA Jalanan di area car free day dipenuhi dengan coretan anti kekerasan seksual, Minggu (24/9/2017).

Peringatan 15 tahun penyelenggaraan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau car free day di Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin juga masuk dalam berita terpopuler.

Pada Minggu (24/9/2017), lokasi CFD dipenuhi warga dan pedagang kaki lima. Sejumlah warga bahkan mencoretkan sejumlah pesan di aspal menggunakan kapur.

Banyak warga Jakarta dan sekitarnya yang menikmati Minggu pagi di CFD. Pelaksanaan CFD dimaksudkan mengurangi polusi dan kemacetan.

(baca: Ulang Tahun CFD, Aspal Dicorat-coret dan PKL Tumpah di Bahu Jalan)

Kompas TV Rute parade ASEAN 50 dimulai dari Monas dan bergerak menuju Bundaran HI melalui Jl MH Thamrin, dan berakhir di Jl Imam Bonjol, Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com