DEPOK, KOMPAS.com - Hingga akhir 2017, Komisi Penanggulangan AIDS Kota Depok mencatat, 988 orang penderita HIV berada di Kota Depok.
Dari jumlah tersebut, 353 orang di antaranya adalah orang dengan perilaku LSL (lelaki seks lelaki) atau gay.
"Data menyebutkan bahwa penularan HIV di antaranya akibat perilaku homo seksual yaitu LSL," kata Ketua Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) Kota Depok Wulandari Eka Sari kepada Kompas.com, Selasa (20/2/2018) malam.
Baca juga : Bina Kelompok LGBT, Pemkot Depok Bentuk Tim Terpadu
Menurut Wulan, cukup banyaknya penderita HIV di Kota Depok ini diperhatikan secara khusus oleh pemerintah dan masyarakat.
Fenomena penderita HIV ini, kata Wulan, hanyalah puncak gunung es yang terlihat permukaannya saja. Ada banyak permasalahan di balik semakin meningkat dan menyebarnya penderita HIV.
"Kasus perzinahan dan LGBT merupakan bagian dari permasalahan di balik puncak gunung es tersebut," ucap Wulan.
Baca juga : Sudah Jadi Korban Perkosaan, Terinveksi HIV, Dipidana Pula...
Terkait LGBT, LK3 kota Depok menyiapkan perangkat pendampingan bagi mereka. Selain itu, kata dia, LK3 kota Depok melakukan sosialisasi di masyarakat agar memperhatikan aspek interaksi suami istri dan pola asuh anak sehingga tidak terjadi kemungkinan yang menyebabkan munculnya perilaku LGBT.