Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertokoan di Jatinegara Mulai Dikelir Cat Warna-warni

Kompas.com - 06/05/2018, 10:44 WIB
Stanly Ravel,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA. KOMPAS.com - Proses pengecatan pertokoan warna-warni di Jalan Bekasi Barat, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, resmi dimulai, Minggu (6/5/2018).

Sejak pukul 7.30 WIB pasukan oranye dan biru di Kelurahan Rawa Bunga bersama warga dan Satpol PP Kecamatan Jatinegara sudah berkumpul untuk melakukan proses pengecatan toko.

"Sebelum dicat, kami awali dulu dengan kerja bakti bersama dengan warga. Kami bersihkan tembok, saluran air, dan lokasi untuk pembuatan gardu," ucap Camat Jatinegara Nasrudin Abu Bakar, kepada Kompas.com, Minggu (6/5/2018).

Menurutnya, langkah pengecatan ini menjadi salah satu bentuk gerakan dimulainya penataan Jatinegara menjadi kawasan tertib kota unggulan Jakarta Timur.

Diharapkan nantinya pertokoan warna-warni bisa memberikan suasana baru bagi warga dan pengguna jalan yang melintas.

Baca juga : Terkendala Anggaran untuk Relokasi, Pedagang Ikan Hias Jatinegara Dicarikan Lahan Baru

Selain menciptakan kawasan warna-warni, rencananya di sisi tembok stasiun tepat di lokasi parkiran juga akan dihiasi karya mural. hal itu menyusul rencana akan dijadikannya lokasi tersebut sebagai sentra kuliner malam hari.

"Untuk mural sudah ada CSR-nya, yang mengerjakan juga sudah ada dari sekolah SMK 46. Tapi saat ini kami masih tunggu kabar dari PT KAI, apakah nantinya mereka akan menggunakan tembok yang ada sekarang atau diganti dengan model pagar, kalau diganti pagar berarti tidak bisa," ujarnya.

Sementara itu Lurah Rawa Bunga Agustina mengatakan proyek pengecatan pada pertokoan yang dilakukan saat ini merupakan hasil swadaya masyarakat.

"Catnya hasil swadaya masyarakat, yang ngerjain juga bareng warga. Jadi sepanjang Rawa Bunga ini kurang lebih ada 30 toko yang kami cat warna-warni. Pengerjaan beratahap kurang lebih satu minggu," paparnya.

Pengecatan toko warna-warni di Jatinegaa, Jakarta Timur, (6/5/2018)KOMPAS.com/STANLY RAVEL Pengecatan toko warna-warni di Jatinegaa, Jakarta Timur, (6/5/2018)

Dari pantauan Kompas.com, beberapa tembok sudah dihiasi degan beragam warna, mulai dari hijau, putih, kuning, merah, dan biru. Selain pengecatan, gapura pasar Lokomotif juga akan dibuat dengan nuasa khas Betawi.

"Untuk gapura juga sedang akan dibangun dari (dana) CSR, kami minta konsepnya ada ornamen Betawi khas Jakarta. Mudah-mudah nanti bisa memberikan dampak yang lebih baik," katanya.

Kompas TV Di tempat ini, ketinggian banjir sempat mencapai dua meter.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com