Lokasi berjualan para PKL tersebut merupakan lokasi yang seharusnya steril. Keberadaan para PKL liar ini pun pernah disebut sebagai penyebab sepinya Lokbin Taman Kota Intan yang dibangun Pemprov DKI untuk membuat Kota Tua bebas dari PKL.
Hal ini menjadi sorotan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Sandiaga berencana akan mengevaluasi pola penataan PKL Kota Tua agar tak mengokupasi jalus pedestrian, namun tak sepi pembeli juga seperti yang terjadi di Lokbin Kota Intan.
Baca juga: 4 Tips Selfie saat Mudik Lebaran dan Liburan 2018
Sandi menyebut penataan ulang Lokbin Taman Kota Intan dilaksanakan setelah penataan kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Insya Allah habis (penataan) Tanah Abang, Tanah Abang mungkin besok ya, habis itu di sini yang kami tata," ujar Sandi di Lokbin Taman Kota Intan, Rabu (20/12/2017).
Sandi mengaku ingin "menghidupkan" Lokbin Taman Kota Intan yang sepi pengunjung.
Dengan penataan itu, ia berharap lokbin tersebut kembali ramai dan meningkatkan omzet para PKL Kota Tua yang berjualan di sana.
"Kami ingin ke depan lokasi ini 'hidup kembali'," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.