Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa Senjata Tajam untuk Tawuran, 12 Pelajar di Cakung Diamankan

Kompas.com - 12/10/2018, 22:28 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Timur mengamankan 12 orang pelajar yang diduga akan melakukan tawuran di daerah Tipar Cakung, Jakarta Timur.

Kedua belas pelajar tersebut yakni AR, SA, AS, RA, GA, RO, NI, AJ, AW, NT, TA, dan RO.

Penangkapan ini bermula saat Tim Raimas Polres Metro Jakarta Timur melakukan patroli cipta kondisi saat jam pulang sekolah, pada Kamis (11/10/2018).

"Saat sedang melaksanakan patroli di Jalan Tipar Cakung, petugas melihat ada kerumunan pelajar di jalan," ucap Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Tony Surya Putra, di Mapolres Jakarta Timur, Jumat (12/10/2018).

Baca juga: Tewaskan Siswa SMK di Jaksel, Alumni SMAN 32 Dalang Tawuran Akhirnya Ditangkap

Petugas pun melakukan pemeriksaan identitas dan memeriksa badan serta kendaraan yang gunakan para pelajar.

"Saat penggeledahan motor, petugas menemukan tujuh bilah sajam (senjata tajam) di bawah jok sepeda motor," ujar Tony.

Ketujuh senjata tersebut terdiri dari empat bilah golok, dua buah samurai, dan satu cobek.

"Sajam ini bukan sajam biasa, dalam artian ini produk pabrik karena bentuknya macam-macam," ucap Tony.

Dari hasil pemeriksaan terhadap para tersangka, diketahui sajam tersebut akan digunakan oleh mereka untuk tawuran.

"Ini digunakan untuk persiapan, apabila bertemu dengan sekolah lain akan digunakan untuk tawuran," kata Tony.

Baca juga: Polisi Minta Alumni SMAN 32 Dalang Tawuran di Kebayoran Menyerahkan Diri

Tiga dari 12 orang pelajar yang diamankan telah ditetapkan sebagai tersangka lantaran menyembunyikan sajam di bawah jok motornya.

"Mereka yang bawa, kemudian diserahkan ke teman-temannya," ucap dia.

Ketiga tersangka terancam dijerat dengan Pasal 2 Ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com