“Jadi konsep dasar Sunyi house sebenanya untuk merangkul dan memberi kesempatan bagi teman –teman penyandang disabilitas untuk bekerja, karena seperti yang kita tahu tidak banyak perusahaan yang mau memperkerjakan mereka,” kaya Renaldo ketika ditemui Kompas.com, Kamis (18/7/2019).
Pemilihan nama Sunyi House Coffe and Hope pun punya alasan sendiri.
“Arti Sunyi bukan tanpa suara, tetapi Sunyinya diskriminasi untuk kaum disabilitas,” kata dia.
Hampir semua pekerja di kafe ini penyandang disabilitas. Untuk saat ini saja mereka memperkerjakan lima orang penyandang disabilitas. Ada empat orang tuna rungu dan tuna wicara serta satu orang tuna daksa.
Namun jangan sekali kali meremehkan kinerja mereka. Dengan keterbatasan yang mereka miliki, mereka dapat meracik kopi atau pesanan lainya yang terpampang di daftar menu untuk memanjakan lidah.
Hal itu terlihat dari para pelanggan yang menikmati kopi hasil racikan mereka
Fernaldo mengatakan, awalnya pihaknya membuka lowongan pekerjaan di sebuah situs pekerjaan untuk para kaum difabel. Peminatnya pun banyak. Sekitar 50 orang mendaftar untuk jadi pegawainya.
Wawancara dan seleksi pun dilakukan sehingga menyusut menjadi lima pegawai.
Baca juga: Harapan Penyandang Disabilitas untuk 4 Trotoar yang Akan Dibangun di Jakarta Utara
Yang mencengangkan, ke lima pegawai ini sebenarnya tidak punya keahlian dasar meracik kopi.
“Ya mereka awalnya memang tidak punya keahlian membuat kopi. Tapi kita adakan training untuk mereka sebelum bekerja,” ucap dia.
Keraguan pun sempat melandanya. Terang saja, dia takut akan sulit bagi mereka untuk belajar cara meracik kopi layaknya orang normal.
“Tapi di luar dugaan, mereka beradaptasi dengan cepat di luar dugaan saya. Mereka termasuk belajar dengan cepat,” ucap Fernaldo.
Hingga sekarang, hampir tidak pernah ada keluhan dari para pelanggan karena racikan kopi yang mereka buat.
Baca juga: Saat Jokowi Mendapatkan Saran dari Penyandang Disabilitas soal Fasilitas di MRT...
“Ya bisa dibilang seperti itu, bahkan mereka penyandang disabilitas suka kumpul setiap malam minggu disini dengan teman teman yang lain,” kata dia.