Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Direhabilitasi di RSKO, Nunung Sering Bertukar Cerita dengan Jefri Nichol

Kompas.com - 16/10/2019, 17:31 WIB
Walda Marison,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelawak sekaligus pemain sinetron Tri Retno Prayudati alias Nunung mengaku sering berbagi cerita dengan sesama penghuni di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, selama dia menjalani rehabilitasi di sana.

Nunung misalnya sering bertukar cerita dengan Jefri Nichol dan Rio Reifan.

Jefri dan Rio adalah dua artis yang juga ditangkap polisi karena terlibat kasus narkoba

"Ya sama Jefri Nichol, Rio Reifan, ngobrol-ngobrollah setiap hari. Ya becanda-canda saja," kata Nunung saat ditemui di Pengandilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (16/10/2019).

Baca juga: Merasa Lama Menunggu, Nunung Sedih Sidang Ditunda Sepekan

Nunung mengaku, ia senang dengan kegiatannya selama menjalani rehabilitasi.

Terkait penundaan sidang hari ini, dia menyatakan pasrah dengan keputusan hakim walaupun dia sedih. 

"Enggak sih kalau kecewa, sedih pastilah karena satu minggu lama banget kalau menunggu ya," ujar Nunung.

Sebelumnya, majelis hakim memutuskan untuk menunda sidang  kasus penggunaan narkoba dengan terdakwa Nunung dan Jan Jully Sambiran. Sidang yang harusnya digelar hari ini ditunda dan akan digelar pada Rabu pekan depan.

Sidang ditunda lantaran dua saksi meringankan yang dihadirkan pengacara Nunung yakni pihak Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI dan Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur tidak bisa hadir.

"Pihak RSKO baru dapat hadir pada tanggal 23 nanti, mereka memastikan kehadirannya untuk tanggal 23 itu," kata pengacara Nunung, Wijayono Hadi Sukrisno, kepada majelis hakim di ruang sidang.

Pihak BNNP juga tidak bisa hadir.

Baca juga: Dua Saksi Meringankan Tak Hadir, Sidang Nunung dan Suami Ditunda

 

Kuasa hukum Nunung meminta pihak jaksa penuntut umum mengirimkan surat kepada BNNP untuk hadir tanggal Rabu pekan depan.

"Pihak BNNP menunggu surat dari JPU. Kami mohon kepada majelis untuk menyampaikan kepada saudara jaksa dan meminta sidang ini ditunda selama satu minggu," kata dia.

Hakim Agus Widodo lalu menetapkan sidang akan dilanjutkada tanggal 23 Oktober 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com