JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril mengungkap, enam pasien yang sedang diisolasi masih bisa berkomunikasi dengan keluarga via ponsel.
"Di sana dia bisa ber-WA, telepon, video call," kata Syahril di RSPI Sulianti Saroso, Selasa (3/3/2020).
Namun, pihak keluarga tidak bisa bertemu langsung dengan para pasien karena masuk dalam zona merah rumah sakit.
Baca juga: 2 Pekerja di Rumah Pasien Corona di Depok Sudah Dipulangkan dari RSPI Sulianti Saroso
"Jadi itu area yang sangat zona merah. Itu kami pun yang kalau masuk harus pakai alat," ujar Syahril.
Adapun enam pasien yang sesang diisolasi di RSPI Sulianti Saroso tersebut dua di antaranya merupakan pasien positif corona.
Sementara empat orang lainnya masih harus menunggu hasil pemeriksaan yang keluar pada esok hari.
Dari keempat orang yang masih berstatus diduga tersebut, tiga di antaranya pernah kontak langsung dengan dua pasien positif Covid-19.
Baca juga: Selain 2 Pasien Positif Corona, Ada 4 Orang Lain yang Diisolasi di RSPI Sulianti Saroso
Sementara satu orang sisanya merupakan warga negara asing yang punya catatan perjalanan ke negara terjangkit virus corona.
Syahril menyampaikan menyampaikan, empat pasien yang sedang diisolasi tersebut didatangkan ke RSPI Sulianti Saroso karena memiliki gejala terinfeksi.
Gejala yang dimaksud ialah batuk, demam, dan juga ada sakit tenggorokan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.