Layaknya hukum ekonomi, barang yang langka pasti "bergandengan" dengan harga jual tinggi. Yang biasanya Rp 50.000, kini meningkat hingga di atas Rp 75.000.
Rantai pun demikian. Toko di kawasan Jatiengara tempat Sui membeli rantai mulai kehabisan stok.
Hal itu yang membuat Sui harus mencari persediaan rantai sepeda, walau dengan harga yang cukup mahal. Namun, kondisi itu tampak tak memberatkan Sui.
“Kalau barang mahal enggak masalah, ini barangnya ada atau tidak. Ini malah barangnya yang tidak ada,” jelas Sui.
Namun demikian, kendala itu masih bisa ditangani Sui. Terlepas dari sulitnya mencari sparepart, Sui mengaku bersyukur masih diberikan rezeki lebih di tengah pandemi ini. Mengingat banyak bidang usaha yang goyang karena Covid-19.
Dia berharap, tren bersepeda masih terus ada sampai kurun waktu yang lama. Tentu saja dia juga tak mau pandemi Covid-19 juga berlangsung lama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.