BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, sejumlah hotel bintang 2 dan bintang 3 di wilayahnya menolak untuk dijadikan tempat isolasi para pasien Covid-19 tak bergejala.
Hotel-hotel itu menolak lantaran khawatir tempat mereka jadi tidak laku usai dijadikan sebagai tempat isolasi pasien Covid-19.
“BPBD sudah nanyain ke Hotel Amaris menolak, Bunga Karang sudah dipakai sama tim dokter kita. Nah, kan kami tidak terlalu banyak hotel di sini, bintang 2 bintang 3. Ya, tetapi rata-rata mereka takut kalau nanti dilabeli hotelnya sebagai tempat penanganan Covid-19,” ujar Rahmat, Senin (22/9/2020).
Oleh karena itu, dia akan mengajukan proposal ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) agar biaya sewa hotel dialihkan untuk penambahan fasilitas di Stadion Patriot Candrabhaga yang saat ini dijadikan sebagai Rumah Sakit Darurat (RSD) Penanganan Covid-19.
Pasalnya, saat ini baru ada 57 tempat tidur isolasi pasien Covid-19 yang disiapkan di Rumah Sakit Darurat Stadion Patriot itu.
“Nah, kalau emang BNPB betul boleh mengajukan ke hotel, kami akan buat proposal ya tidak apa-apa di stadion, kan tidak bayar. Tetapi, kami minta saja melengkapi fasilitas tempat tidur, oksigen, HEPA filter-nya, dan fasilitas penunjang penanganan kesehatan lainnya,” ucap Rahmat.
Dengan penambahan fasilitas di RSD Patriot, daya tampung bisa semakin banyak. Menurut dia, tempat isolasi di RSD Patriot akan diproyeksikan bisa untuk menangani sekitar 100 pasien Covid-19.
“Kami masih melakukan negoisasi, kami tidak bisa memaksakan (kalau BNPB tidak mau). Kami sudah ke BNPB bahwa kami akan buat proposal seperti yang dikeluarkan kalau misal ada pembiayaan. Tetapi, kalau di stadion kan kami tidak bayar, lebih ringan. Kami sarankan di sini saja,” ujar Rahmat.
Hingga saat ini, ada 2.815 orang yang terpapar Covid-19 di Kota Bekasi. Dari jumlah tersebut, 2.388 orang sudah dinyatakan sembuh. Sebanyak 331 orang dirawat di pelayanan kesehatan maupun isolasi mandiri.
Pemerintah pusat telah memastikan akan menanggung biaya isolasi mandiri pasien Covid-19 yang tidak menunjukkan gejala di hotel bintang 2 dan 3. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah membuka peluang hotel bisa dijadikan tempat isolasi mandiri pasien Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.