JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, Mulya mengatakan, penumpang bus di terminal itu menurun hingga 70 persen menjelang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
Hal itu karena Terminal Tanjung Priok mewajibkan penumpang menyertakan hasil rapid test antibodi. Sementara awak bus wajib melakukan rapid test antigen. Peraturan itu berlaku mulai 18 Desember 2020.
"Awak kendaraan wajib mempunyai rapid test antigen dan penumpang harus minimal (rapid test) antibodi," kata Mulya di Terminal Tanjung Priok, Senin (21/12/2020).
Baca juga: Pengecekan Kesehatan Awak Bus di Terminal Tanjung Priok Diperketat
"Jadi di sini terminal Tanjung Priok, setelah melaksanakan ini justru penumpang dan awak bus itu menurun drastis, minimal itu mencapai 60-70 persen untuk penurunan. Tidak ada lonjakan sama sekali," sambungnya
Mulya mengatakan, akan ada petugas yang memeriksa hasil rapid test antigen setiap awak bus yang memasuki area terminal, begitu juga penumpang. Selain itu ada pemeriksaan penerapan protokol kesehatan di dalam bus.
Jumlah penumpang pun akan dibatasi menjadi 50 persen dari kapasitas normal.
"Penumpang minimal 50 persen dan pakai masker, kalau tidak panggil pengurusnya suruh dibelikan dan kami pun menyiapkan," sambungnya.
Hal itu dilakukan untuk menekan penyebaran virus Covid-19.
Rapid test antibodi bertujuan untuk memeriksa kadar antibodi dalam tubuh seseorang untuk melawan virus seperti corona. Sementara rapid test antigen untuk memastikan keberadaan virus dalam tubuh.
Rapid test antigen dinilai lebih akurat dibandingkan rapid test antibodi karena dapat mengidentifikasi virus dalam sekresi hidung dan tenggorokan. Identifikasi dilakukan dengan mencari protein dari virus corona.
Cara penggunaan keduanya berbeda. Pada rapid test antibodi, sampel yang diambil adalah darah, sedangkan rapid test antigen sampel yang diambil adalah lendir seseorang yang dites melalui swab.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.