JAKARTA, KOMPAS.com - Direketur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar memaparkan progres konstruksi MRT Jakarta fase 2A.
Pekerjaan fase 2A terbagi menjadi beberapa paket.
Paket pertama adalah CP201 untuk rute Bundaran HI-Harmoni, lalu paket 2 atau CP202 rute Harmoni-Mangga Besar, dan paket ketiga adalah CP203 rute Mangga Besar-Kota.
Kemudian paket CP205 yang meliputi pekerjaan sistem elektrikal, mekanikal, dan rel. Lalu CP 206 untuk pengadaan kereta serta CP207 untuk pekerjaan automatic fare collection (AFC).
William menuturkan, progres pengerjaan fase 2A paket CP201 telah mencapai 11,2 persen per 25 Februari 2021.
Baca juga: MRT Jakarta Izinkan Sepeda Non-Lipat Masuk Gerbong Kereta, Ini Syaratnya
"Progres fisik sudah mencapai 11,2 persen. Jadi still on target," kata William dalam konferensi virtual, Rabu (17/3/2021).
Adapun pekerjaan yang telah dilakukan untuk segmen ini meliputi persiapan traffic diversion 1-2B di Stasiun Thamrin, pembuatan soil pit di Stasiun Thamrin, pekerjaan retaining wall untuk TBM Shaft pada Nort End Bundaran HI, pembangunan Pos Polisi Medan Merdeka, dan pembangunan visitor center di Monas.
Dia menambahkan, untuk tahun ini, PT MRT Jakarta menargetkan konstruksi fase 2A sudah mencapai 23,07 persen.
Adapun rinciannya, untuk paket CP201 ditargetkan sudah dikerjakan sebesar 27,31 persen, segmen CP202 ditargetkan 4,71 persen.
Kemudian target pekerjaan CP203 sebesar 3,9 persen dan CP205 sebesar 5,59 persen.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.