DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok mencatat 59 kasus baru Covid-19 pada Minggu (9/5/2021).
Selain itu, ada 71 pasien diklaim pulih dan seorang pasien meninggal dunia akibat Covid-19.
Kasus aktif Covid-19 di Depok kini berjumlah 1.369 pasien yang masih harus menjalani isolasi dan perawatan, berkurang 13 orang dibandingkan sebelumnya.
Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, menyatakan bahwa rasio temuan kasus positif Covid-19 (positivity rate) di Depok masih 30-31 persen dari total tes PCR yang dilakukan.
Baca juga: Akui Sulit Identifikasi, Satgas Covid-19 Depok Minta Pendatang Lapor Diri
Pemkot Depok tak pernah mengumumkan realisasi jumlah tes PCR harian yang telah dilakukan.
Akibatnya, tak diketahui secara jelas jumlah temuan kasus positif Covid-19 disebabkan oleh faktor penularan atau jumlah pemeriksaan.
Pemkot Depok juga tidak mengumumkan jumlah kematian kasus suspek sejak 19 Juli 2020.
Keterbukaan data kematian suspek termasuk dalam anjuran WHO dalam menghitung kematian berkaitan dengan Covid-19.
Baca juga: Tepergok Belanja Pakai Uang Palsu, Pembeli di Pasar Agung Depok Ditangkap
Pasalnya, suspek yang wafat kemungkinan terjangkit Covid-19, namun belum sempat dites di laboratorium hingga saat meninggal dunia.
Berikut rincian perkembangan terkini kasus Covid-19 di Depok per Minggu kemarin, berdasarkan situs resmi ccc-19.depok.go.id:
Kasus kumulatif (keseluruhan)
1. Pasien positif: 47.748 (bertambah 59)
2. Pulih: 45.454 (bertambah 71)
3. Wafat: 925 (bertambah 1)
4. PDP wafat: 122 (data terakhir per 19 Juli 2020)
Kasus aktif (sedang dirawat/ditangani, dipantau, dan diawasi)
1. Pasien positif sedang diisolasi dan dirawat: 1.369 (berkurang 13)
2. Probabel: 14 (orang tanpa gejala, kontak erat dengan pasien Covid-19)
3. Kontak erat: 612 (demam atau ISPA, tanpa pneumonia)
4. Suspek: 85 (demam, ISPA, dan pneumonia)
Terkait kasus Covid-19, warga Depok dapat menghubungi call center nomor darurat di nomor 112 dan 119. Untuk pertanyaan umum, warga Depok bisa menelepon nomor 08111232222.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.