Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Musnahkan 165 Kg Ganja dan 4,5 Kg Sabu Hasil Sitaan

Kompas.com - 27/05/2021, 11:10 WIB
Sonya Teresa Debora,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Barang bukti narkotika yang terdiri dari 165 kilogram ganja dan 4,5 kilogram sabu-sabu dimusnahkan di Mapolres Jakarta Barat, pada Kamis (27/5/2021).

Ratusan kilogram narkotika tersebut merupakan barang bukti yang diamankan aparat dari Polres Jakarta Barat, mulai Februari sampai April 2021.

Barang bukti tersebut dimusnahkan menggunakan sebuah mobil incinerator.

Baca juga: 4.000 Botol Miras dan 250 Knalpot Bising Dimusnahkan Polres Tangsel

"Kami sampaikan bahwa ini adalah barang bukti dari empat kasus yang kami ungkap, di mana dari empay kasus ada 12 tersangka yang berhasil kami amankan, sekarang sedang proses peradilan," kata Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo dalam konferensi pers pemusnahan barang bukti, Kamis.

Ady kemudian merinci keempat kasus tersebut.

Kasus pertama, ungkao Ady, yakni 115 kilogram ganja yang ditemukan di dalam drum pada Februari 2021.

Baca juga: Polisi Musnahkan 7,3 Kilogram Sabu Hasil Sitaan Empat Kasus Narkoba

"Pada saat itu pelaku menggunakan modus menyimpan ganja tersebut di dalam drum untuk mengelabui petugas," jelas Ady.

Kasus kedua adalah pengungkapan 25 kilogram ganja, pada April 2021. Dinyatakan Ady, ganja tersebut ditemukan anggotanya di wilayah Kendal, Jawa Tengah.

Kemudian, kasus ketiga adalah ditemukannya empat kilogram sabu-sabu dengan modus diselundupkan di dalam tangki bensin.

"Dalam modusnya (pelaku) menyimpan empat kilogram sabu di dalam tempat bahan bakar mobil, jadi tangki bahan bakar dimodifikasi sehingga dibuat separuh-separuh, separuh baham bakar dan separuh menyimpan 4 kilogram sabu tersebut," ungkap Ady.

Sementara kasus terakhir adalah pengungkapan ladang ganja seluas 12 hektar di Mandailing Natal, Sumatera Utara.

Baca juga: Begini Cara Pemilik 12 Hektar Ladang di Mandailing Natal Selundupkan Ganja ke Jawa-Bali

Ady merinci, dalam pengungkapan kasus keempat ini, pihaknya mengamankan sejumlah aktor yang berperan dalam peredaran narkotika.

"Ini pengungkapan dari hulu ke hilir, sangat besar, mulai dari pemilik ladang ganja, ladang ganja seluas 12 hektar, pengangkutnya, kurirnya, termasuk pemesan yang kita bisa ungkap secara lengkap," kata Ady.

Dari pengungkapan ladang ganja, setidaknya 114 ton ganja diamankan. Sebagian juga telah dibakar petugas saat berada di Mandailing Natal.

Ady kemudian berterimakasih pada seluruh pihak yang telah terlibat dalam pengungkapan kasus-kasus tersebut.

"Tentu ini berkat sinergitas dari seluruhnya, bukan kami sendiri tapi dari stakeholder, dari masyarakat," ungkap Ady.

Ia menegaskan, pihaknya akan terus berupaya memutus peredaran narkotika di wilayah Jakarta Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com