Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Depok Perpanjang Seleksi CPNS 2021, Ini Jadwal yang Berubah

Kompas.com - 21/07/2021, 16:06 WIB
Vitorio Mantalean,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok memperpanjang masa tahapan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021/CASN 2021.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPKSDM) Kota Depok, Supian Suri, menyatakan bahwa perpanjangan ini untuk memberikan kesempatan yang lebih luas kepada masyarakat untuk mengikuti seleksi.

"Iya mengikuti arahan BKN kami juga memperpanjang jadwal seleksi CASN 2021," katanya dikutip situs resmi Pemerintah Kota Depok, Rabu (21/07/2021).

Keputusan ini berdasarkan Surat Badan Kepegawaian Negara Nomor 6201/B-KS.04.01/SD/K/2021 yang diterbitkan tanggal 19 Juli 2021.

Baca juga: Pemprov DKI Buka Rekrutmen CPNS, Ini Besaran Gaji Pegawai Negeri di Jakarta

Periode pendaftaran yang semula dijadwalkan sampai 21 Juli 2021, kini diperpanjang sampai 26 Juli 2021.

Pengumuman hasil seleksi administrasi yang semula dijadwalkan pada 28-29 Juli, diundur hingga 2-3 Agustus 2021.

Kemudian, tahapan masa sanggah berubah menjadi 4-6 Agustus 2021, dari yang sebelumnya dijadwalkan pada 30 Juli-1 Agustus 2021.

"Periode jawab sanggah yang semula 30 Juli-8 Agustus diundur menjadi 4-13 Agustus," kata Supian.

Baca juga: Dua Warga Depok Jadi Korban Penipuan Penjualan Tabung Oksigen, Begini Modus Pelaku

"Pengumuman pascasanggah juga turut berubah dari jadwal semula pada 9 Agustus menjadi 15 Agustus 2021," ujarnya.

Tahapan pelaksanaan seleksi ASN selanjutnya, seperti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), Seleksi Kompetensi PPPK Non Guru, Seleksi Kompetensi PPPK Guru dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), akan menyesuaikan kebijakan pemerintah.

"Sampai saat ini pendaftar CASN sudah banyak di Pemkot Depok. Untuk PPPK Guru langsung Kemendikbud yang memproses, dan PPPK Non Guru, sampai 18 Juli jumlah pendaftar yang submit belum melebihi jumlah formasi," pungkas Supian. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com