Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2021, 21:14 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran melanda rumah warga di dua kecamatan berbeda di Jakarta Barat pada Selasa (7/12/2021) sore.

Kebakaran pertama terjadi di Jalan Kebon Jeruk XIII, Kelurahan Tamansari, Kecamatan TamansarI, Jakarta Barat, sekitar pukul 15.49 WIB.

Kasie Operasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Sjukri Bahanan mengatakan, rumah tinggal tersebut dihuni oleh empat orang.

Baca juga: Diduga Korsleting Listrik, Motor Bak Terbuka Terbakar di Pondok Indah

Sjukri mengatakan, si jago merah diduga muncul akibat korsleting listrik itu berhasil melahap ruang seluas 24 meter persegi. Beruntung api berhasil dijinakkan oleh warga sebelum menjilat bangunan lain.

"Beruntung api sudah berhasil dipadamkan oleh warga terlebih dahulu," kata Sjukri.

Namun demikian, Gulkarmat jakarta Barat telah menurunkan empat kendaraan pemadam kebakaran dan 20 personel ke lokasi.

Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 20 juta.

Baca juga: Gudang Parkir Gerobak di Kampung Melayu Terbakar

Kemudian, kebakaran juga melanda sebuah ruangan seluas 4 meter persegi di rumah warga di Jalan Sawalio, Jembatan Lima, Tambora.

Sjukri mengatakan, kebakaran melanda rumah tinggal tiga lantai tersebut pada pukul 17.15 WIB. Pihaknya pun menerjunkan satu unit kendaraan pemadam kebakaran.

Sjukri menduga kebakaran terjadi akibat korsleting listrik dari mesin pemotong.

"Dugaan awal karena konsleting listrik dari mesin gerinda yang ditaruh di atas mesin jahit dan lupa dicabut," jelas Sjukri.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Api pun berhasil dijinakkan warga sebelum menjilat bangunan lain.

"Api sudah dipadamkan oleh warga, petugas kemudian memastikan situasi sudah benar-benar aman dan kondusif, serta melakukan pendataan," ungkap Sjukri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Mama Mau Pergi Demo Dulu, demi Masa Depan Kalian...'

"Mama Mau Pergi Demo Dulu, demi Masa Depan Kalian..."

Megapolitan
Ada 8 Kasus DBD di RSUD Tamansari, 6 Pasien di Antaranya Anak-anak

Ada 8 Kasus DBD di RSUD Tamansari, 6 Pasien di Antaranya Anak-anak

Megapolitan
Pengedar Titipkan Narkoba ke Tahanan yang Lagi Sidang di PN Depok

Pengedar Titipkan Narkoba ke Tahanan yang Lagi Sidang di PN Depok

Megapolitan
Bandar Tembakau Sintetis di Pesanggrahan Terbongkar, Berpindah-pindah Sebelum Akhirnya Pengguna Ditangkap

Bandar Tembakau Sintetis di Pesanggrahan Terbongkar, Berpindah-pindah Sebelum Akhirnya Pengguna Ditangkap

Megapolitan
Berkas Perkara Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Dilimpahkan ke Kejaksaan, tetapi Belum Lengkap

Berkas Perkara Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Dilimpahkan ke Kejaksaan, tetapi Belum Lengkap

Megapolitan
Angkot Listrik Bakal Mengaspal di Kota Bogor, Dishub Bakal Seleksi Calon Sopir

Angkot Listrik Bakal Mengaspal di Kota Bogor, Dishub Bakal Seleksi Calon Sopir

Megapolitan
Dinas LH DKI Imbau Warga Terapkan Konsep 'Green Ramadhan' demi Lestarikan Lingkungan

Dinas LH DKI Imbau Warga Terapkan Konsep "Green Ramadhan" demi Lestarikan Lingkungan

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Cirebon untuk Mudik Lebaran 2024

Tarif Tol Jakarta-Cirebon untuk Mudik Lebaran 2024

Megapolitan
Brankas Beserta Isinya Dirampok, Warga Ciracas Kehilangan BPKB hingga Logam Mulia

Brankas Beserta Isinya Dirampok, Warga Ciracas Kehilangan BPKB hingga Logam Mulia

Megapolitan
JPO Depan Kampus Trisakti Rusak, Pengamat: Merusak Budaya Berjalan Kaki

JPO Depan Kampus Trisakti Rusak, Pengamat: Merusak Budaya Berjalan Kaki

Megapolitan
JPO Depan Kampus Trisakti Sempat Bolong, Pengamat: Mengabaikan Prinsip Memanusiakan Pejalan Kaki

JPO Depan Kampus Trisakti Sempat Bolong, Pengamat: Mengabaikan Prinsip Memanusiakan Pejalan Kaki

Megapolitan
Rumah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Rumah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Megapolitan
Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Megapolitan
Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Megapolitan
Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com