Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Realisasi Belanja Daerah DKI Jakarta Capai 88,20 Persen di Tahun 2021

Kompas.com - 07/04/2022, 05:10 WIB
Singgih Wiryono,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, realisasi belanja daerah Provinsi DKI Jakarta sebesar 88,20 persen sepanjang tahun 2021.

"Sampai akhir tahun 2021, terealisasi sebesar Rp 61,73 triliun atau mencapai 88,20 persen dari target yang direncanakan sebesar Rp 69,99 triliun," ujar Riza dalam pidato penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur DKI di sidang paripurna DPRD DKI, Rabu (6/4/2022).

Baca juga: Wagub DKI: Realisasi Pendapatan Daerah pada 2021 Capai 100,6 Persen

Riza menjelaskan, terdapat beberapa penyebab kurang maksimalnya realisasi belanja daerah.

Pertama, keterbatasan pelaksanaan belanja daerah yang disebabkan oleh pembatasan kegiatan karena pandemi Covid-19.

Kedua, upaya efisiensi yang dilakukan terutama dalam kegiatan belanja barang dan jasa.

"Kendala teknis lainnya seperti keterbatasan waktu proses pengadaan barang jasa, harga lebih tinggi dari pagu anggaran, belum ada putusan pengadilan, keterbatasan kegiatan akibat pandemi dan kendala pengadaan suku cadang impor," ucap Riza.

Selain itu, penerimaan pembiayaan daerah juga mengalami hal serupa yaitu hanya terealisasi di angka sekitar 80 persen.

Baca juga: Pemprov DKI Punya Saham di Perusahaan Induk PT KCN yang Lakukan Pencemaran di Marunda

Penerimaan pembiayaan direalisasikan sebesar Rp 11,91 atau 81,15 persen dari target sebesar Rp 14,48 triliun.

Sumber penerimaan pembiayaan terdapat dari sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA) tahun 2020 sebesar Rp 5,16 triliun dan penerimaan pinjaman daerah sebesar Rp 6,74 triliun.

"Sedangkan untuk pengeluaran pembiayaan yang dapat direalisasikan adalah sebesar Rp 5,94 triliun atau 61,26 persen dari rencana sebesar Rp 9,69 triliun," ucap Riza.

Pengeluaran pembiayaan banyak dialokasikan untuk Penyertaan Modal Daerah (PMD) kepada BUMD milik Pemprov DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com