DEPOK, KOMPAS.com - Petugas keamanan dari Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Kelurahan Pasir Putih di Depok, Jawa Barat, menggerebek rumah kontrakan yang diduga memfasilitasi praktik prostitusi pada Kamis (21/7/2022) malam.
Kasi Pemerintahan dan Ketenteraman Ketertiban (Trantib) Kelurahan Pasir Putih Komarudin mengatakan, penggerebekan dilakukan setelah ada laporan seorang warga terkait dugaan prostitusi online di wilayahnya.
"Kemudian, kami bergerak dengan berkoordinasi dengan tiga pilar dan ternyata yang membuat laporan itu dari Komunitas Depok Bersatu," kata Komarudin saat ditemui, Jumat (22/7/2022).
Untuk diketahui, Komunitas Depok Bersatu sedang gencar melakukan pemberantasan terhadap penyakit masyarakat, salah satunya berkaitan dengan prostitusi online.
Baca juga: Roy Suryo Tersangka Kasus Penistaan Agama Terkait Meme Stupa
Setelah ditelusuri, lanjut Komarudin, ternyata kegiatan prostitusi yang rencananya dilakukan di Kelurahan Pasir Putih dibatalkan. Pelaku prostitusi online meminta pindah lokasi transaksi ke rumah kontrakan di daerah Pitara, Pancoran Mas, Depok.
"Perjanjian transaksi prostitusi online di-cancel (dibatalkan) oleh pelaku, yang semula akan dilaksanakan di RT 02 RW 01 Kelurahan Pasir Putih, dialihkan ke rumah kontrakan di daerah Pitara, Kelurahan Pancoran Mas," ujar Komarudin.
Meski demikian, Komarudin mengatakan, pihaknya tetap melanjutkan penggerebekan di wilayah Kelurahan Pancoran Mas dengan berkoordinasi dengan pihak setempat.
"Karena pengembangannya dari wilayah Pasir Putih, kami bersama tiga pilar tetap ke lokasi yang dimaksud pelaku," kata Komarudin.
Baca juga: Belum Ditahan, Roy Suryo Masih Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Meme Stupa
"Kami (tetap) berangkat ke lokasi dan saat di sana berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas setempat," tambah dia.
Sesampainya di lokasi, lanjut Komarudin, pihaknya menunggu instruksi pemuda dari Komunitas Depok Bersatu yang melakukan transaksi prostitusi online.
"Ketika orang yang menjebak itu memberi kode bahwa dia sudah di dalam kamar, lalu dilakukanlah penggerebekan oleh para anggota, baik dari Bhabinkamtibmas, Babinsa," ujar Komarudin.
Dalam penggerebekan itu, kata Komarudin, seorang pekerja seks ditemukan dalam kondisi tanpa busana. Ia kemudian dibawa ke Kepolisian Sektor (Polsek) Pancoran Mas untuk ditindaklanjuti.
"Saat penggrebekan didapati perempuan itu sudah dalam kondisi tanpa busana dan akhirnya dibawa ke Mapolsek Pancoran Mas," imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.