Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Interupsi Paripurna DPRD DKI, F-PDIP Minta Tak Lagi Gunakan Zoom Saat Rapat

Kompas.com - 03/08/2022, 14:10 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi C DPRD DKI Jakarta Rasyidi menginterupsi rapat paripurna legislatif saat kegiatan itu baru saja dimulai pada Rabu (3/8/2022).

Untuk diketahui, rapat paripurna yang beragendakan penyampaian pemandangan umum fraksi-fraksi terhadap dua rancangan peraturan daerah (raperda) itu digelar di Ruang Paripurna DPRD DKI Jakarta, mulai pukul 11.55 WIB.

Rapat tersebut digelar secara hybrid. Ada peserta yang hadir langsung di ruangan, ada pula yang daring melalui aplikasi Zoom.

Baca juga: Beberapa Kali Absen, Anies Kembali Hadiri Rapat Paripurna yang Digelar DPRD DKI

Pantauan Kompas.com, interupsi itu dilakukan saat Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta sekaligus pemimpin rapat paripurna Khoirudin menyilakan Agustina Hermanto alias Tina Toon menyampaikan pemandangan umum dari fraksinya, yakni PDI-P.

Tina Toon yang sudah berada di podium dan siap untuk menyampaikan pandangan fraksinya lantas diinterupsi oleh Rasyidi.

Anggota yang juga berasal dari Fraksi PDI-P itu kemudian menyampaikan pendapatnya tentang penggunaan aplikasi Zoom saat rapat paripurna.

"Saya ingin menyampaikan kepada pimpinan agar kebijakan menggunakan Zoom di DPRD DKI Jakarta ini seyogyanya sudah ditarik," ujar Rasyidi saat menginterupsi paripurna.

Ia lalu membandingkan, cucunya yang kini menduduki kelas 4 dan 6 SD saja telah mengikuti pembelajaran secara langsung alias pembelajaran tatap muka (PTM).

Baca juga: Pandangan Ketua Komisi B DPRD DKI soal Pembentukan Pansus JIS: Ada Acuan dan Tatib yang Harus Dihormati

Meski belajar secara langsung, cucu Rasyidi tetap mengenakan masker.

Kata Rasyidi, cucunya yang notabene masih anak kecil saja tidak menggunakan teknologi untuk bersekolah.

"Mereka (cucu Rasyidi) masuk sekolah dan menggunakan masker, tidak menggunakan Zoom," imbuh dia.

Pantauan Kompas.com, hanya ada 14-15 anggota DPRD DKI Jakarta yang mengikuti rapat paripurna pada Selasa ini.

Kebanyakan di antara mereka pun memainkan gawai masing-masing saat ada perwakilan fraksi yang menyampaikan pemandangannya terhadap dua raperda.

Baca juga: Rapat Monitoring dan Evaluasi Pembangunan JIS Diskors, Komisi B DPRD DKI Ungkap Alasannya

Hingga 12.26 WIB, Tina Toon sudah menyampaikan pandangan fraksinya.

Di sisi lain, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hadir dalam rapat paripurna mewakili lembaga eksekutif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com