DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok tengah berupaya menekan laju penyebaran virus Covid-19 di wilayah Depok, yang belakangan hari ini kembali meningkat.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Depok, Senin (28/11/2022), tercatat penambahan 155 kasus harian Covid-19, dengan total 4.463 kasus terkonfirmasi aktif.
Kemudian, tak ada seorang pasien yang dinyatakan meninggal dunia dan 126 pasien dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Baca juga: Pemkot Depok: Trotoar Instagramable di Margonda untuk Tingkatkan Minat Jalan Kaki
Kendati demikian, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan beberapa rencana untuk menekan laju penyebaran Covid-19.
Menurut dia, Pemkot Depok telah menyiapkan empat rencana tindak lanjut, yakni menguatkan manajemen, penguatan pencegahan, penguatan deteksi kasus, dan penguatan respons.
"Kami lakukan penguatan manajemen, yang meliputi rekonsiliasi data di tingkat wilayah, perkuat satgas di berbagai level, mengaktifkan Kampung Siaga Covid-19 dengan kolaborasi tiga pilar serta pengaktifan kembali Tim Pengawas," kata Dadang saat dikonfirmasi, Selasa (29/11/2022).
Kemudian, penguatan prevent atau aspek pencegahan seperti melakukan sosialisasi serta mengedukasi masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 5M.
Baca juga: SMPN 13 Depok Terendam Banjir akibat Hujan Deras, Siswa Dipulangkan Lebih Awal
"Kemudian melakukan sidak di wilayah dengan unsur 3 pilar, tidak makan minum di ruang rapat tertutup dan pemantauan perizinan kegiatan yang mengumpulkan massa," lanjut Dadang.
Pada penguatan detect atau aspek deteksi, dikatakan Dadang, melakukan tracing secara tuntas terhadap warga yang terpapar Covid-19 dan melakukan testing secara masif, termasuk fasilitas umum dan peserta didik.
Terakhir, dikatakan Dadang, penguatan respon meliputi aspek kebutuhan logistik bagi warga yang tidak mampu, melanjutkan program D'Sabr serta pendampingan isoman di rumah.
Baca juga: Revitalisasi Separator di Jalan Raya Kartini Depok Tak Diberi Pembatas, Warga: Awalnya Dipasang...
"Selain itu, menyiapkan ketersediaan vaksin booster dan mengantisipasi tempat perawatan, baik di RSUD KISA, ASA, maupun RS lainnya di Kota Depok bila dibutuhkan," imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.