JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Revaldo Fifaldi meminta maaf setelah kembali berurusan dengan kepolisian karena kasus penyalahgunaan narkoba.
Permintaan maaf itu disampaikan Revaldo usai ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik dan selanjutnya bakal direhabilitasi.
"Pertama-tama saya ingin mengucapkan minta maaf kepada keluarga, sahabat, teman-teman, dan semua yang sudah memercayai saya," ujar Revaldo kepada wartawan, Jumat (13/1/2023).
Baca juga: Polisi Tetapkan Aktor Revaldo sebagai Tersangka Kasus Narkoba
Revaldo beralasan, dirinya adalah pencandu narkoba yang memiliki masalah kesehatan mental.
Atas dasar itu, dia kembali memiliki hasrat untuk mengonsumsi narkoba, karena kebiasaan lama yang kambuh.
"Saya kambuh, saya pencandu yang mempunyai masalah mental. Terima kasih Polda Metro Jaya, Direktur Reserse Narkoba, yang sudah menegur saya kembali," ungkap Revaldo.
"Lebih baik ditegur bapak-bapak polisi ini, daripada ditegur Yang Maha Kuasa," pungkas dia.
Diberitakan sebelumnya, Revaldo yang dikenal sebagai Rangga dalam serial Ada Apa dengan Cinta? (AADC) ditangkap jajaran Polda Metro Jaya pada Rabu (11/1/2023).
Baca juga: Hanya Berstatus Pengguna Narkoba, Aktor Revaldo Bakal Direhabilitasi
Kombes Endra Zulpan saat menjabat sebagai Kabid Humas Polda Metro Jaya menjelaskan, penangkapan Revaldo berawal dari informasi adanya penyalahgunaan narkoba di Apartemen Green Pramuka, Jakarta Pusat.
Penyidik kemudian mendalami informasi tersebut dengan mendatangi lokasi dan memantau seorang pria.
"Tim kemudian mengamankan seorang laki-laki yang bernama Revaldo Fifaldi Surya Permana, kemudian dilakukan penggeledahan," ujar Zulpan.
Setelah melakukan pemeriksaan awal, kata Zulpan, penyidik kemudian melakukan pengembangan menuju Apartemen Brawijaya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Baca juga: Alasan Aktor Revaldo Kembali Konsumsi Narkoba: Kebiasaan Lama Kambuh
Dari lokasi kedua, kata Zulpan, penyidik menemukan barang bukti ganja, pil ekstasi, hingga sisa sabu-sabu. Selain itu, terdapat pula alat isap sabu dan ganja di lokasi penangkapan.
"Ditemukan ganja yang tersimpan di dalam klip plastik, di toples, dan cup kecil. Kemudian, ada pil ekstasi serta lima klip plastik bekas sabu-sabu," kata Zulpan.
Revaldo beserta barang bukti yang diamankan kemudian dibawa ke Mapolda Metro Jaya untuk diperiksa lebih lanjut.
Baca juga: Polisi: Revaldo Kembali Aktif Konsumsi Narkoba Setahun Terakhir
Revaldo kemudian ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 111 Ayat (1) subsider Pasal 112 Ayat (1) subsider Pasal 127 ayat (1) huruf (a) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Meski begitu, Revaldo hanya direhabilitasi karena hanya berstatus sebagai pengguna narkoba.
Keputusan itu berdasarkan hasil asesmen yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.