Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Agya Lawan Arah di Kebayoran Lama, Tabrak Pengendara Motor hingga Terpental

Kompas.com - 21/02/2023, 09:43 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Insiden kecelakaan yang melibatkan satu motor dan satu mobil terjadi di Jalan Ciputat Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (21/2/2023) sekitar pukul 00.20 WIB.

Peristiwa nahas itu membuat satu kendaraan Yamaha Vixion dengan nomor polisi B 6052 WYR ringsek usai dihantam mobil Toyota Agya dengan nomor polisi B 1527 FIZ.

Akibat insiden tersebut, pengemudi dan penumpang motor mengalami luka-luka hingga dilarikan ke rumah sakit.

Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Suharno menyebut, kecelakaan bermula saat sopir Toyota Agya, MB (30), melaju di jalur yang tidak semestinya atau melawan arah.

MB memacu mobilnya di jalur one way dari arah Pasar Kebayoran Lama menuju Pondok Pinang. Sesampainya di depan Indomaret Kebayoran Lama, MB kaget karena ada Yamaha Vixion yang dikemudikan YW (30).

Baca juga: Kagetnya Selebgram Clara Shinta Saat Mobil Ditarik Debt Collector, Ternyata Ulah Mantan Suami

Adu banteng antara kedua kendaraan pun akhirnya tak dapat terhindarkan. YW beserta penumpang wanita berinisial NS (20) lantas terpental dari motornya.

"Insiden bermula saat Toyota Agya melaju melawan arah dari utara ke selatan di Jalan Ciputat Raya. Sesampainya di sekitar Indomaret Kebayoran Lama, ada pengemudi Yamaha Vixion tengah memacu motornya di jalur yang benar," kata Suharno dalam keterangannya, Selasa.

"Pengemudi Yamaha Vixion yang tidak menyangka bakal ada mobil lawan arah akhirnya tak mampu menghindar. Kecelakaan pun terjadi dan mengakibatkan kendaraan rusak serta korban luka-luka," sambung Suharno.

Lebih lanjut, Suharno mengatakan bahwa YW dan NS sama-sama mengalami luka yang cukup parah.

Baca juga: Volume Sampah di Jakpus 884 Ton Per Hari, Diklaim Paling Rendah Se-Jakarta

YW yang merupakan pengemudi roda dua mengalami luka di bagian perut dan salah satu bagian di kepalanya mengalami lecet.

Serupa dengan YW, NS yang merupakan penumpang roda dua turut mengalami lecet di bagian kepala. 

"Kedua korban kini dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati. NS saat ini sudah sadar dan masih dalam tahap perawatan. Sementara itu, YW hingga kini belum sadarkan diri akibat insiden tersebut," pungkas Suharno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com