Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Niat Gerebek Markas Rental Mobil yang Menipunya, Pria Ini Malah Temukan Rumah Kos Kosong

Kompas.com - 03/06/2023, 15:47 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Korban penipuan rental mobil bodong, Yordan Gifford Reinhart (26), berupaya mencari keberadaan pelaku yang menipunya dengan mendatangi langsung markas rental mobil.

Yordan mendapatkan alamat kantor rental mobil dari lokasi yang dibagikan terduga pelaku via pesan singkat WhatsApp.

Namun, sesampainya di lokasi tujuan, tak ada kantor rental mobil di alamat yang tertera. Yordan justru terkejut lantaran lokasi yang dituju merupakan kos-kosan tak berpenghuni.

"Pas sampai di sana, bentuknya kos-kosan, tapi ada pelang travel. Travel umrah gitulah, tapi sudah kosong," ujar dia di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Jumat (2/6/2023).

Baca juga: Niat Liburan ke Bandung, Pria Ini Malah Tertipu Rental Mobil Bodong

Yordan akhirnya menghubungi dan memaksa perwakilan rental mobil untuk menemuinya di lokasi yang dikirimkan.

Sayangnya, usaha itu gagal karena pihak rental mobil berkelit.

"Mereka berkelit terus. Mereka muter-muter dan tetap menggiring kami untuk transfer bila ingin diproses soal peminjaman mobil," beber dia.

30 menit berselang, pihak rental mobil memutuskan untuk meminta korban membatalkan pemesanan mobil.

"Tapi sampai sekarang tidak ada iktikad baik, jadi saya serahkan ke pihak yang berwajib," kata Yordan.

Baca juga: Kronologi Penipuan Rental Mobil Bodong di Jagakarsa, Korban Habiskan Rp 11,4 Juta untuk Sewa Brio

Adapun Yordan menjadi korban penipuan rental mobil bodong yang didapatkannya via media sosial.

Korban ditipu oleh pemilik akun Instagram @autonetrental. Ia mengalami kerugian Rp 11,4 juta dengan skema transfer sebanyak tiga kali.

Pertama, ia mengirimkan uang sebanyak Rp 1,8 juta. Uang ini terdiri dari biaya sewa mobil tiga hari sebesar Rp 900.000 dan uang deposit dengan nominal serupa.

Tak lama setelah mengirimkan uang Rp 1,8 juta, Yordan kemudian diinfokan bahwa uang deposit mobil ternyata tak sesuai ketentuan yang berlaku.

Sebab, uang deposit yang memiliki jumlah serupa dengan uang sewa hanya berlaku bila kuncinya tak dilepas.

Baca juga: Ditipu Rental Bodong, Pria Ini Bayar Rp 11,4 Juta untuk Sewa Mobil Rp 900.000

Sementara itu, Yordan ingin kunci mobil dilepas seutuhnya supaya bisa mengendarai roda empat sesuai keinginannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com