JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (Kanit PPA) Polres Metro Jakarta Timur Iptu Sri Yatmini memastikan, seluruh korban kasus suami bakar istri dan dua anaknya di Cakung selamat.
Sri mengungkapkan, W (37) dan dua anaknya, yaitu K (14) dan N (15) kini sudah dirawat intensif di dua rumah sakit yang berbeda.
Ketiganya dibakar oleh pelaku yaitu US, yang tak lain adalah suami dari korban W.
Baca juga: Kasus Suami Bakar Istri dan Dua Anak di Cakung, Tubuh Korban Terluka Bakar 55 Persen
"Tadinya di RS Islam, itu kan berbayar jadi kemarin saya pada tanggal 29 Juni, berusaha untuk merujuk kerja sama lembaga-lembaga dan kementerian untuk merujuk para korban ke RS Tarakan. Alhamdulillah, ibu dan satu anaknya sudah kami evakuasi di RS Tarakan, Jakarta Pusat supaya tidak berbayar," ucap Sri kepada Kompas.com, Minggu (2/7/2023).
"Anak yang satu lagi masih di RS Koja, mungkin nanti supaya jadi satu, sedang saya upayakan untuk bisa sama-sama di RS Tarakan," sambung dia.
Meski selamat, kata Sri, ketiga korban itu mengalami tingkat luka bakar hingga 55 persen.
Korban selamat karena tertolong oleh warga sekitar.
"Warga juga langsung membantu, mendobrak pintu kontrakan, akhirnya bisa tertolong. Penanganannya cepat, sekarang sudah bisa komunikasi," ungkap Sri.
Baca juga: Pria di Cakung Bakar Istri dan Dua Anaknya, lalu Membakar Diri Sendiri
Sebagai informasi, US tega menyiram bensin ke istri dan dua anaknya pada Rabu (28/6/2023) malam di rumah kontrakannya di bilangan Cakung, Jakarta Timur.
Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) itu bermula saat US dan W terlibat cekcok.
"Kejadian itu tanggal 28 Juni malam hari. Motifnya, mereka cekcok, suami dan istrinya ini," ucap Sri.
Cekcok tersebut terus belanjut. Hingga pada akhirnya, US yang saat itu sedang memegang botol bensin, langsung mengguyur korban.
"Dua anak korban ini sedang main HP di rumah itu, jadi karena suami pada saat marah-marah itu sedang memegang botol bensin, diguyur lah ketiga korban, antara ibu dan dua anak korban itu," tutur Sri.
Baca juga: Dinkes DKI Tegaskan Jakarta Nihil Kasus Rabies Aktif
US yang melihat korban terbakar ikut panik. Ia lalu ikut mengguyur bensin ke tubuhnya dan ikut terbakar.
"Ibu korban lukanya 55 persen, dua anak korban juga lukanya sama. Tersangka sudah kami tahan, karena dia juga luka bakar, diantarkan ke RS Polri," jelas Sri.
Istri dan salah satu anak dari US kini telah dirawat di RS Tarakan, Jakarta Pusat. Sementara satu korban lain masih berada di RS Koja, Jakarta Utara.
Pihak Polres Metro Jakarta Timur juga masih berupaya agar para korban bisa dirawat di satu rumah sakit yang sama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.