Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Kompas.com - 03/05/2024, 08:53 WIB
Muhammad Isa Bustomi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ridwan Kamil menjadi salah satu dari sekian nama yang digadang-gadang menjadi bakal calon (bacalon) gubernur DKI Jakarta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih Golkar, Ridwan akan maju menjadi calon orang nomor satu di DKI Jakarta dari partai berlambang pohon beringin itu.

Namun, terkini muncul pernyataan bahwa Ridwan Kamil justru dipersiapkan Partai Golkar untuk maju di kontestasi Pilkada Jawa Barat 2024.

Baca juga: Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Manuver Gokar

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Zaki Mubarak mengatakan, kemunculan nama Ridwan Kamil yang diplot ke Jawa Barat diduga merupakan manuver Partai Golkar.

"Dugaan saya Golkar masih membuat berbagai manuver yang sampai saat ini pun belum pasti," kata Zaki saat dihubungi Kompas.com, Kamis (2/5/2024).

Selain Ridwan Kami, ada dua nama lain yakni Ahmed Zaki Iskandar dan Erwin Aksa yang diberikan mandat oleh pimpinan Golkar untuk menuju menjadi bacalon gubernur DKI.

Baca juga: Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Namun Gokar disebut masih mempertimbangkan sosok Ridwan Kamil untuk bertarung dalam kontestasi politik di Jakarta karena melihat popularitas dibanding dua kader lainnya.

"Problemnya Pak Zaki kuat di struktur (partai) tapi popularitasnya rendah jadi sangat mengkhawatirkan, sementara pak RK itu popularitas lebih tinggi," kata Zaki.

Zaki menilai, sosok Ridwan Kamil berpeluang untuk bisa menandingi sejumlah kandidat calon gubernur DKI lain yang belakangan ini telah bermunculan.

"Peluangnya lebih besar RK untuk kompetisi maju di Jakarta. Karena tingkat pengenalan publik terhadap pak Zaki itu masih rendah," kata Zaki.

Baca juga: Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Sahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Ridwan Kamil masih kuat di Jabar

Tarik ulurnya Partai Golkar memunculkan nama Ridwan Kamil untuk di DKI atau Jabar disebut tak lepas rencana mencari tokoh.

Zaki menilai, nama Ridwan Kamil sampai saat ini masih menjadi tokoh yang kuat di daerah Jawa Barat, terlebih pernah menjadi gubernur periode 2018-2023.

"Karena di Jabar persoalannya juga Golkar ini sulit mencari tokoh. Di Jabar selain mama RK, Golkar tidak menemukan sosok yang sebanding dengan kompetitor," kata Zaki.

Sedangkan di DKI Jakarta, sosok Ridwan Kamil dinilai sudah berkiprah sejak lama. Bahkan, namanya telah masuk dalam politik nasional.

Baca juga: PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

"Ya saya kira itu (kemunculan nama RK di DKI Jakarta), bahwa Golkar harus selalu muncul namanya setiap headline media," kata Zaki.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Gibran Rakabuming Sumbang Sapi Seberat 500 Kg ke Masjid Agung Al-Azhar

Gibran Rakabuming Sumbang Sapi Seberat 500 Kg ke Masjid Agung Al-Azhar

Megapolitan
Habis Isi Bensin, Motor Pedagang Tahu Bulat Hangus Terbakar di Pamulang

Habis Isi Bensin, Motor Pedagang Tahu Bulat Hangus Terbakar di Pamulang

Megapolitan
Mendiang Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Puluhan Tahun Tak Dapat Bantuan gara-gara Tak Urus Administrasi

Mendiang Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Puluhan Tahun Tak Dapat Bantuan gara-gara Tak Urus Administrasi

Megapolitan
Ingin 'Naik Kelas', Pemilik Konfeksi di Tambora Harap Ada Binaan dari Pemerintah

Ingin "Naik Kelas", Pemilik Konfeksi di Tambora Harap Ada Binaan dari Pemerintah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com