JAKARTA, KOMPAS.com - Dede Supendi (45), pemilik usaha konfeksi di Kali Anyar, Tambora, Jakarta Barat, ingin usahanya mendapat pembinaan dari pemerintah.
"Ya pasti mau banget usaha saya dibina pemerintah," kata Dede saat disambangi rumah usahanya, Jumat (14/6/2024).
Baca juga: Geliat di Kampung Konfeksi Tambora, Industri Tak Kecil di Dalam Gang Kecil...
Dede diketahui sudah menjalani usahanya selama lima tahun. Sebelumnya, ia menjadi penjahit selama 30 tahun.
Ia tak masalah jika penghasilannya dibagi dengan pemerintah untuk pembinaan.
Asalkan, usaha yang dibangun Dede ini naik kelas dan masuk ke kancah internasional.
Dede percaya, pemerintah bisa mengembangkan potensi usahanya ini.
"Siapa yang tidak mau, pasti mau banget. Enggak apa-apa penghasilan harus berbagi ke pemerintah," terang Dede.
Hal senada dikatakan oleh pemilik konfeksi bernama Basuki (54).
Baca juga: Semua Rumah Konfeksi di Gang Venus Kini Siaga APAR
Ia juga ingin pembinaan itu berbuah baik untuk usahanya. Apalagi, ia telah menghabiskan lebih dari separuh usianya menggeluti bidang ini.
"Mau sebenarnya, mau banget ada pembinaan," kata dia.
Selama ini, belum pernah ada tawaran dari pemerintah untuk usahanya.
"Belum, saya belum pernah terima. Kalau ada, saya mau banget," tutur dia.
Sebagian masyarakat di Kelurahan Kali Anyar menggeluti bidang konfeksi. Hal itu terlihat dari hampir 70 persen rumah penduduk memiliki mesin jahit.
Mereka pun juga memiliki beberapa karyawan untuk bekerja. Hal itu bisa mengurangi angka pengangguran, khususnya di wilayah ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.