Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulah Sopir Taksi "Online" di Ancol, Serempet Mobil Seorang Wanita lalu Berupaya Kabur hingga Bikin Korban Terseret

Kompas.com - 25/06/2024, 15:03 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang sopir taksi online bernama Nur Arifin berupaya kabur usai menabrak mobil yang dikendarai wanita bernama Priskila di Jalan Lodan Raya, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Minggu (23/6/2024).

Kejadian tersebut cukup mencekam lantaran Priskila sempat terseret beberapa meter ketika Arifin nekat melajukan mobilnya untuk kabur.

Kronologi

Baca juga: Kasus Perempuan Terseret Taksi Online di Ancol Berujung Damai

Insiden bermula saat mobil Toyota Avanza yang dikemudikan Arifin melaju dari arah Mangga Dua ke arah Jalan Lodan Raya.

Sesampainya di Jalan Lodan Raya, mobil Arifin menyerempet mobil Hyundai Creta yang dikemudikan Priskila, tepat di pertigaan Ancol.

"Begitu udah ngerem, dia (mobil yang dikemudikan Arifin) mau belok malah nyosor kena pantat (mobil yang dikemudikan Priskila) sebelah kanan," kata saksi mata bernama Supri dikutip dari video YouTube Kompas TV, Senin.

Setelah itu, kedua pengemudi turun dari mobilnya masing-masing untuk menyelesaikan masalah.

Namun, ketika sedang berdiskusi, tiba-tiba Arifin masuk ke dalam mobilnya dan langsung tancap gas dari lokasi kejadian.

"Udah bicara-bicara, ternyata (Arifin) kabur," kata Supri.

Akan tetapi, Priskila tak tinggal diam dan nekat mengejar mobil Arifin sambil memegang pintu mobil dengan maksud menghentikan lajunya. Hal itu membuat Priskila terseret sejauh 10 meter ke depan.

Baca juga: Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Kemudian, Priskila berteriak histeris hingga menarik perhatian warga dan pengendara lainnya.

Setelah itu, warga berkerumun mengepung mobil Arifin dan yang bersangkutan berhenti di depan gerbang masuk Bowling Ancol.

“Mana sini SIM kamu? SIM kamu mana?” bentak Priskila kepada Arifin yang ketakutan melihat warga sudah mengepungnya.

Arifin lalu membuka kaca mobil dan akhirnya turun dari mobilnya. Ia beralasan tak ingin kabur, tetapi hendak menurunkan penumpang yang tengah ia angkut di Ancol.

“Bukan kabur, mau nurunin penumpang,” katanya berdalih.

Saat dihampiri warga, Priskila mengungkapkan bahwa Arifin telah menabrak mobilnya dan berusaha kabur.

Halaman:


Terkini Lainnya

Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Megapolitan
Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Megapolitan
Dituduh Maling Motor, Pria di Grogol Dikeroyok 4 Orang

Dituduh Maling Motor, Pria di Grogol Dikeroyok 4 Orang

Megapolitan
Menang Kejuaraan Senam di Tingkat Provinsi, Siswi SD di Depok Tak Lolos PPDB

Menang Kejuaraan Senam di Tingkat Provinsi, Siswi SD di Depok Tak Lolos PPDB

Megapolitan
Warga Tegal Alur: Gibran dan Heru Budi Datang Hanya Bicarakan Soal Pengerukan Kali

Warga Tegal Alur: Gibran dan Heru Budi Datang Hanya Bicarakan Soal Pengerukan Kali

Megapolitan
Dishub Jaksel Bakal Razia Parkir Liar di Jalur Sepeda dan Trotoar di Senopati

Dishub Jaksel Bakal Razia Parkir Liar di Jalur Sepeda dan Trotoar di Senopati

Megapolitan
PLN: Pencurian Kabel Berbahaya, Bisa Menyebabkan Ledakan

PLN: Pencurian Kabel Berbahaya, Bisa Menyebabkan Ledakan

Megapolitan
Terkait Pilkada Jakarta, DPD Golkar : Ketua Umum Tengah Koordinasi dengan Partai di KIM

Terkait Pilkada Jakarta, DPD Golkar : Ketua Umum Tengah Koordinasi dengan Partai di KIM

Megapolitan
Cegah Banjir, Warga Tegal Alur Dukung Proyek Pengerukan Kali Semongol Jakbar

Cegah Banjir, Warga Tegal Alur Dukung Proyek Pengerukan Kali Semongol Jakbar

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Perlintasan Stasiun Pondok Jati

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Perlintasan Stasiun Pondok Jati

Megapolitan
Ada Warteg Terbakar, Jalan Duren Tiga Arah Kemang Sempat Ditutup

Ada Warteg Terbakar, Jalan Duren Tiga Arah Kemang Sempat Ditutup

Megapolitan
Diduga karena Korsleting, Sebuah Warteg Terbakar di Duren Tiga

Diduga karena Korsleting, Sebuah Warteg Terbakar di Duren Tiga

Megapolitan
Bocah Jatuh dari Rusunawa Rawa Bebek, Pengamat: Kondisi Rusunawa di DKI Mengkhawatirkan

Bocah Jatuh dari Rusunawa Rawa Bebek, Pengamat: Kondisi Rusunawa di DKI Mengkhawatirkan

Megapolitan
Jalan Prof Dr Satrio Macet Panjang Imbas Proyek Drainase

Jalan Prof Dr Satrio Macet Panjang Imbas Proyek Drainase

Megapolitan
Staf Hasto Kristiyanto Berencana Laporkan Penyidik KPK ke Kompolnas

Staf Hasto Kristiyanto Berencana Laporkan Penyidik KPK ke Kompolnas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com