Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu PR Lasro Marbun yang Belum Selesai

Kompas.com - 07/08/2014, 15:21 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sebelum mengajukan permohonan mundur sebagai Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Lasro Marbun sebenarnya masih memiliki satu pekerjaan yang belum selesai. Pekerjaan tersebut adalah menggabungkan sejumlah sekolah ke dalam satu kompleks.

"Kemarin saya dengar dia mau bikin semacam re-grouping. Sekolah-sekolah yang SD ditempatkan dalam satu kompleks, misalnya ada delapan sekolah. Ini wacana lama, cuma kalau beliau bisa mewujudkannya dalam waktu dekat, tentu bagus itu," kata Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah, di Balaikota Jakarta, Kamis (7/8/2014).

Meski demikian, Saefullah mengatakan bahwa hak untuk mengundurkan diri yang diambil Lasro merupakan hak yang tidak dapat diganggu gugat. Ia menghormati keputusan rekan sejawatnya itu.

"Itu hak dia. Kepercayaan sudah diberikan oleh Pak Gubernur untuk beliau mengurus bidang pendidikan. Sudah berjalan beberapa bulan. Soal nanti dia mau terus atau tidak, tergantung pada yang bersangkutan," ujarnya.

Menurut informasi terbaru, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama telah menyetujui pengunduran diri Lasro. Ia mengaku akan memindahkan Lasro ke posisi lain. Hanya, Basuki masih merahasiakan posisi baru yang akan ditempati Lasro.

Basuki menampik permintaan pengunduran diri Lasro karena mengalami stres berat. Sebelumnya, dia mengatakan kalau Lasro stres berat karena merasa bekerja sendirian dan tidak didukung oleh anak-anak buahnya di Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

"Jadi, dipindahkan, tetapi masih rahasia dong," kata pria yang akrab disapa Ahok itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com