Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat soal Anggotanya yang Tertangkap

Kompas.com - 19/01/2015, 18:22 WIB
Nur Azizah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang anggota Kepolisian Polres Metro Jakarta Barat Bripka Sudirman tertangkap tangan sedang mengedarkan narkoba, Jumat (16/1/2015) kemarin.

Saat ditangkap, Bripka Sudirman, yang merupakan anggota Tim 2 Unit 3 Satuan Narkoba Polrestro Polres Jakarta Barat, itu tidak dalam operasi penyamaran dan tidak sedang bertugas ataupun piket.

Hal itu dikatakan Kepala Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Gembong Yudha saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat, Senin (19/1/2015).

"Saat penangkapan, Bripka Sudirman tidak sedang piket, bebas tugas," kata Gembong. Meski begitu, Gembong enggan memberi keterangan lebih lanjut terkait barang bukti narkoba yang diamankan bersama Bripka Sudirman. [Baca: Lima Polisi Jakarta yang Edarkan Narkoba Dipastikan Dipecat]

Barang itu, kata Gembong, dipastikan bukan barang bukti narkoba hasil pengungkapan kasus. Gembong mengaku sangat terpukul dengan perilaku Bripka Sudirman. Dalam pandangan Gembong, Bripka Sudirman merupakan sosok pria yang ceria dan rajin bekerja. Tak ada perilaku yang mencurigakan.

Bahkan, Gembong sering bekerja sama dengan Bripka Sudirman dalam menangani beberapa kasus narkoba. "Selama ini, dia seperti polisi biasa. Tidak ada hal negatif dan mencurigakan," ucap Gembong.

Seperti diberitakan sebelumnya, anggota dengan nomor NRP77080970 itu diamankan oleh Subdit II Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya pada Jumat (16/1/2015) kemarin sekitar pukul 14.30 WIB di dalam mobil Nissan X Trail B 2188 JC di parkiran hotel MKL di kawasan Latumenten, Jakarta Barat. [Baca: Anggota Satnarkoba Polres Jakarta Barat Jadi Pengedar Sabu-sabu]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com