Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plt Gubernur DKI Pastikan Tidak Ada Demo Buruh di Balai Kota

Kompas.com - 02/12/2016, 11:52 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono memastikan tidak ada kelompok buruh yang akan berdemo di depan Balai Kota DKI hari ini. Awalnya, sempat tersebar kabar akan ada aksi unjuk rasa dari kelompok buruh di tengah-tengah kegiatan doa bersama Monas.

"Saya pastikan bahwa KSPI tidak ikut berunjuk rasa karena semalam sudah dilakukan pendekatan," ujar Sumarsono di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (2/12/2016).

Soni, sapaan Sumarsono, mengatakan, kelompok buruh bisa melakukan unjuk rasa pada lain hari. Menurut dia, aspirasi buruh bisa mengganggu jalannya doa bersama jika aksi tersebut tetap dilakukan.

"Alangkah tidak nyamannya ketika dalam suasana zikir, doa bersama dan mereka butuh kekhusyukan sementara di sisi ada lain teriak soal UMP. Kan jadi enggak nyambung," ujar Soni.

Lagipula, Soni sudah mendengar aspirasi para buruh dan bersurat kepada Kementerian Ketenagakerjaan. Seharusnya buruh tidak perlu lagi berdemo di Balai Kota.

"Hari ini kita fokus saja mengamankan aksi super damai yang bungkusannya adalah doa bersama ini agar bisa nyaman, aman, tentram, dan tertib. Kekhusyukan jangan diganggu keributan dengan topik lain," ujar Soni.

Namun, kata Soni, Pemprov DKI tidak mengantisipasi jika kelompok buruh pada akhirnya jadi berunjuk rasa. Jika jadi, dia hanya berpesan agar tidak mengganggu kegiatan doa bersama yang juga sedang berlangsung.

"Hari ini saya enggak dapat surat buat demo. Sehingga hampir bisa saya pastikan (demo buruh) hari ini enggak jadi. Saya enggak antisipasi kalau ada demo. Kalau pun iya, ya tolong teriak-teriaknya tidak ganggu zikir," ujar Soni.

Kompas TV Buruh se-Jakarta Demo Tuntut Kenaikan UMP
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Megapolitan
Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Megapolitan
Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Warga: Perbedaan Hal Biasa

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Warga: Perbedaan Hal Biasa

Megapolitan
Anies-Sandiaga Tak Berencana Duet Kembali pada Pilkada Jakarta

Anies-Sandiaga Tak Berencana Duet Kembali pada Pilkada Jakarta

Megapolitan
Namanya Diusulkan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta 2024, Anies: Mengalir Saja, Santai...

Namanya Diusulkan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta 2024, Anies: Mengalir Saja, Santai...

Megapolitan
Akrab dengan Sandiaga Saat Nobar, Anies Sebut Tak Bahas Pilkada Jakarta 2024

Akrab dengan Sandiaga Saat Nobar, Anies Sebut Tak Bahas Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Momen Anies Salami Jusuf Kalla Sambil Membungkuk dan Hormat ke Sandiaga Sebelum Nobar Film 'Lafran'

Momen Anies Salami Jusuf Kalla Sambil Membungkuk dan Hormat ke Sandiaga Sebelum Nobar Film "Lafran"

Megapolitan
Pengelola Jakarta Fair 2024 Siapkan Area Parkir di JIExpo Kemayoran, Bisa Tampung Puluhan Ribu Kendaraan

Pengelola Jakarta Fair 2024 Siapkan Area Parkir di JIExpo Kemayoran, Bisa Tampung Puluhan Ribu Kendaraan

Megapolitan
Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Megapolitan
10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

Megapolitan
Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Megapolitan
Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Megapolitan
Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Megapolitan
Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com