DEPOK, KOMPAS.com - Seorang pemilik rumah yang berlokasi di RW 22, Kelurahan Abadijaya, Sukmajaya, Depok kehilangan halaman belakang rumahnya akibat longsor pasca hujan deras yang mengguyur Depok pada Minggu (2/10/2017) lalu. Rumah tersebut berada persis di pinggir aliran Kali Cijantung.
Longsornya halaman belakang rumah diketahui disebabkan ambruknya tembok yang menjadi pembatas antara halaman belakang dengan aliran sungai.
Longsornya halaman belakang rumah tak sampai menyebabkan kerusakan bangunan rumah. Namun menyebabkan turap aliran sungai jebol.
Sejak tiga hari terakhir, petugas dari Dinas Pekerjaan Umum Kota Depok tampak diterjunkan ke lokasi untuk memperbaiki turap yang jebol.
Baca: Tanah Longsor di Depok, 2 Rumah Rusak
Pada Rabu (4/10/2017), petugas yang ada di lokasi terpantau sedang menyusun batu-batu di bagian dinding turap yang jebol.
"Kemarin kita sempat bawa alat berat ke sini," kata ketua regu petugas yang ada di lokasi, Muhammad Syafei kepada Kompas.com.
Saat dinding turap jebol pada Minggu kemarin, aliran sungai sempat meluber ke jalan yang ada tepat di pinggir aliran kali.
Syafei belum bisa memprediksi kapan perbaikan terhadap dinding turap yang jebol ini rampung.
"Karena kita lihat kondisi cuaca juga," ujar dia.
Baca: Longsor di Tepi Sungai Ciliwung, 6 Rumah Roboh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.