Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 1 dari 3 Bajing Loncat yang Curi Besi di Truk Saat Lalu Lintas Cilincing Macet

Kompas.com - 28/03/2022, 19:16 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek Cilincing menangkap pencuri besi di truk (bajing loncat) di Jalan Raya Cilincing, yang sempat viral di media sosial.

Kapolsek Cilincing Kompol Robinson Manurung mengatakan, dari tiga pelaku, baru satu orang yang ditangkap.

"Polsek Cilincing kemarin mengamankan pelaku yang sempat viral beberapa saat yang lalu di media sosial, TKP di Jalan Raya Cilincing. Baru kita amankan satu orang," kata Robinson dalam konferensi pers di Polsek Cilincing, Senin (28/3/2022).

Baca juga: Kawanan Bajing Loncat Beraksi di Jatake Kota Tangerang, 8 Tabung Gas Dicuri

Robinson mengatakan, meskipun pelaku tidak berkomplot, tetapi mereka selalu melakukan aksinya bertiga.

Mereka beraksi setiap lalu lintas di Cilincing macet sehingga tidak dapat dipastikan aksinya berlangsung siang atau malam hari.

Pelaku yang ditangkap berinisial N serta memiliki peran naik ke atas truk untuk mengambil besi dan memberikan kepada temannya.

"Jadi pengakuan mereka sudah lima kali melakukan kegiatan yang sama. Apabila terjadi kemacetan, ya mereka mengambil barang di atas truk," ujar dia.

Saat beraksi, sopir dan kernet truk bahkan tidak mengetahui barang di mobilnya diambil pelaku.

Baca juga: Sambil Gendong Balita, Aksi Pencuri Motor di Cilincing Terekam CCTV

Mereka tidak mengetahui keberadaan pelaku yang naik ke mobilnya.

Hal ini pula yang menyebabkan korban tidak melaporkan pencurian yang dialaminya.

"Jadi itulah kesulitan kami dari Polsek Cilincing untuk melakukan proses hukum karena sampai saat ini korban ataupun yang mereka ambil besinya belum melapor," kata dia.

"Kesulitan kami sampai saat ini belum menemukan pelapornya. Imbauan kami, jika merasa barangnya yang diambil pelaku ini supaya datang ke Polsek Cilincing untuk membuat laporan, " kata dia.

Robinson mengatakan, barang bukti yang diamankan adalah dua batang besi yang dijual seharga Rp 600.000 di kawasan Lagoa, Tanjung Priok.

Baca juga: Terjebak Macet, Ponsel Sopir Truk Dirampas di Cilincing

Dari total Rp 600.000 itu, kata dia, dibagi tiga dengan komplotannya, masing-masing Rp 200.000.

"Uangnya digunakan untuk makan sehari-hari," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com