Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lansia Tewas Terbakar di Rumahnya di Cipinang Muara, Tetangga: Dia Kesusahan Jalan

Kompas.com - 29/07/2023, 13:22 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga bernama Sahtia (46) sempat mengobrol dengan Deliana (70), lansia yang tewas terbakar di rumahnya, Jalan Cipinang Muara 1, RT 008/RW 03, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (28/7/2023) dini hari.

Sahtia adalah tetangga Uni, panggilan akrab Deliana, yang rumahnya berseberangan dengan ruang dapur lansia itu.

"Komunikasi terakhir sama Uni kemarin maghrib (27/7/2023), minta (beli) gas sama minyak," ungkap Sahtia di lokasi, Jumat.

Kebetulan, rumah Sahtia berada di seberang dapur dan kamar mandi rumah Deliana. Dua ruangan itu merupakan area yang terbakar lebih dulu.

Baca juga: Lansia Tewas Terbakar di Rumahnya di Cipinang Muara Jaktim

Di dapur, ada sebuah jendela yang menghadap langsung ke depan rumah Sahtia. Ia sering mengobrol dengan Deliana melalui jendela itu.

Sahtia melanjutkan, Deliana sudah kesulitan untuk berjalan. Sekalinya Deliana berjalan, kakinya agak diseret.

Jadi, Deliana lebih sering berada di dalam rumah dan mengobrol dengan Sahtia atau tetangga lain yang kebetulan lewat melalui jendela dapur.

"Sama tetangga lainnya termasuk dekat. Sama saya, beliau suka ngobrol dari jendela dapur karena sudah kesusahan buat jalan," terang dia.

Baca juga: PKS Akui Pemkot Bekasi Beri Tempat Alternatif untuk Acara bersama Anies, tapi Waktunya Mepet

Adapun Deliana terbakar di dalam rumahnya. Kebakaran diduga berasal dari kebocoran tabung gas.

Sekitar pukul 02.48 WIB, api sudah membakar selang dan tabung gasnya. Ini terlihat oleh Sahtia dan suaminya dari jendela dapur Deliana.

Mereka terbangun karena kepanasan dan mendengar teriakan minta tolong tetangganya.

Namun, mereka tidak berhasil menyelamatkan Deliana. Saat Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur datang, api sudah melahap lantai dua rumah itu.

Baca juga: Keluarga Pernah Lapor Polisi Usai Anaknya Celaka akibat Kabel Melintang di Jaksel, tapi Ditolak

Pemadaman dimulai pukul 02.59 WIB dan selesai pukul 04.00 WIB. Luas area yang terbakar sekitar 60 meter persegi dengan kerugian sekitar Rp 450 juta.

Jasad Deliana ditemukan oleh petugas pemadam kebakaran di kamar mandi lantai satu.

Sahtia mengatakan, keluarga Deliana sudah langsung dihubungi saat kebakaran terjadi. Pada hari yang sama, sekitar pukul 14.00 WIB, Deliana dimakamkan.

"Sudah langsung dimakamkan oleh keluarganya. Di Jakarta Timur juga, di Kebon Nanas. (Makamnya) disatuin sama suaminya," ujar Sahtia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Megapolitan
Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Megapolitan
Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Megapolitan
Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Megapolitan
Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com