BEKASI, KOMPAS.com - Kali Bekasi di Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, tampak surut dan berwarna hitam.
Penyebabnya, Kali Bekasi tercemar limbah pabrik di wilayah Kabupaten Bogor.
Pantauan Kompas.com di lokasi pada Senin (14/8/2023) petang, sebagian sisi di kali tersebut tampak surut dan menghitam.
Tak hanya itu, bau busuk tercium meski jarak antara jalan dan aliran kali cukup jauh.
Baca juga: Kali Bekasi Tercemar Limbah Pabrik, Pasokan Air Bersih Kini Terganggu
Di sisi kiri dan kanan kali juga terlihat banyak sampah. Titik-titik yang tidak dialiri air kini berubah menjadi lumpur yang hampir mengering.
Kendati demikian, terlihat satu orang berada di kali tersebut. Pria yang tidak mengenakan kaus itu tampak mencari ikan sapu-sapu dengan cara menjala.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Yudhianto menuturkan, Kali Bekasi tercemar limbah yang dibuang pabrik garmen atau industri pakaian.
Baca juga: Air Bersih Berkurang Imbas Kali Bekasi Tercemar, Saluran Irigasi Dinormalisasi untuk Tambah Pasokan
Hal itu diketahui dari hasil uji laboratorium pada Jumat (11/8/2023) lalu. Air di kali tersebut mengandung unsur klorin.
"Klorin artinya ada limbah terkait dengan sisa aktivitas pencucian pakaian atau pencucian berwarna buat tekstil, sehingga diduga berasal dari pabrik industri garmen," kata Yudhianto kepada wartawan, Senin.
Dampaknya, ada penurunan debit air untuk cadangan sumber air baku pengolahan air bersih oleh Perumda Air Minum Tirta Patriot. Hal ini memengaruhi pelayanan air bersih kepada warga.
"Itu dugaan kami, selanjutnya hasil laboratorium kami serahkan ke Dinas LH Jawa Barat untuk dilakukan kajian. Adapun sampai sekarang, kami menunggu dari Dinas LH Jawa Barat untuk mengambil langkah selanjutnya," ucap Yudhianto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.