JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah isu seputar Jabodetabek menarik perhatian pembaca Kompas.com sepanjang Rabu (29/11/2023), salah satunya tentang kesendirian Rohmanto di akhir hayatnya.
Rohmanto yang merupakan seorang pemulung ditemukan tak bernyawa di atas tumpukan sampah.
Kemudian, artikel mengenai masalah guru honorer terima gaji Rp 300.000 sudah diselesaikan juga ramai dibaca.
Sementara itu, berita mengenai perempuan lompat dari lantai 17 apartemen di Serpong turut menarik perhatian dan banyak dibaca.
Baca juga: 2 Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi
Ketiga berita di atas masuk ke dalam deretan berita populer Jabodetabek, berikut paparannya:
Seorang pemulung bernama Rohmanto (69) ditemukan tak bernyawa di bawah tumpukan sampah TPS Rusun Cilincing, RW 10, Cilincing, Jakarta Utara, Senin (27/11/2023).
Saat pertama kali ditemukan, jasad Rohmanto tertelungkup. Meski di tengah-tengah sampah, lalat hijau lebih dominan mengerumuni tubuh mendiang.
Pakaian yang Rohmanto gunakan adalah kaos hitam lengan panjang, celana pendek olahraga biru bergaris kuning di bagian samping, dan sepatu hitam.
Baca juga: Mayat Pria Ditemukan Tertelungkup di TPS Rusun Cilincing, Awalnya Dikira Boneka
Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi tidak menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan di tubuh Rohmanto. Baca selengkapnya di sini.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SDN Malaka Jaya 10, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Selasa (28/11/2023) pagi.
Heru melakukan sidak ke sekolah tersebut lantaran adanya kabar guru honorer yang hanya menerima gaji Rp 300.000 per bulan.
"Tadi Pak Pj (Heru Budi) datang ke sini sekitar jam 09.00 WIB, ke ruang guru," ujar seorang guru berinisial IS di lokasi.
Baca juga: Guru Honorer di SDN Malaka Jaya Terima Kuitansi Gaji Rp 9 Juta, Disdik DKI: Itu Rapel 2 Bulan
Setibanya di lokasi, Heru langsung masuk ke dalam ruang guru untuk mengadakan pertemuan tertutup. Baca selengkapnya di sini.
Seorang wanita berinisial SY (21) tewas setelah lompat dari lantai 17 di apartemen kawasan Serpong, Tangerang Selatan.
Kanit Reskrim Polsek Serpong Iptu Dovie Eudy mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (26/11/2023) sekitar pukul 22.02 WIB.
"Benar, adanya laporan tentang penemuan orang meninggal dunia di sebuah apartemen," kaat Dovie dalam keterangannya, Rabu (29/11/2023).
Baca juga: Akhir Hayat Lansia di Manggarai, Tutup Usia di Atap Rumahnya dan Baru Ditemukan Sehari Kemudian
Unit Reskrim Polsek dan Polres Tangsel kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta memeriksa sejumlah saksi. Baca selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.