Menurutnya, cerita pengendara motor di Semanggi yang terkecoh tersebut menjadi salah satu contoh fungsi pemasangan patung polisi.
"Ada efek kejut, kan, di sana? Itu salah satu tujuan kami. Harapan kami masyarakat menjadi lebih waspada," ujar Halim.
Baca juga: Polantas yang Diseret Tessa di Busway Masih Jalani Perawatan
Pemasangan patung tidak dilakukan di sembarang tempat.
Menurut Halim, patung dipasang di titik-titik rawan pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan.
"Ini sebagai monumen untuk pengendara. Dengan adanya patung tersebut, diharapkan masyarakat paham bahwa lokasi tersebut merupakan lokasi yang rawan. Jadi, untuk meningkatkan kewaspadaan," katanya.
Baca juga: Ada Luka Tusuk, Anggota Polantas Diduga Jadi Korban Pembunuhan
Monumen pengingat ini tak hanya berupa patung polisi.
"Kalau anda lihat ada, kan, mobil ringsek dipasang di tepi jalan. Nah, itu artinya di lokasi tersebut pernah terjadi kecelakaan, sama saja fungsinya agar pengendara lebih waspada," ujar Halim.