Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TPS Unik Bertema Nusantara di Depok Jadi Spot Foto Instagramable

Kompas.com - 17/04/2019, 14:33 WIB
Cynthia Lova,
Dian Maharani

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com- Pesta Demokrasi amat terasa di TPS (Tempat Pemungutan Suara) RW 03, Depok Jaya, Pancoran Mas, Depok, Rabu (17/4/2019).

TPS yang bertemakan “Kampung Pemilu Nusantara” ini menyita perhatian banyak orang.

Dekorasi yang unik tiap TPS dan petugas mengenakan pakaian adat membuat sejumlah warga yang hendak datang menyoblos ke TPS ini terus mengabadikan momennya.

TPS tersebut menjadi tempat foto instagramable. Banyak pemuda berfoto-foto di sana. Baik itu di masing-masing TPS, di kandang Bebek, di Tugu Kampung Pemilu Nusantara, hingga empang buatan.

Tak sekedar nyoblos, mereka datang sekaligus mengabadikan momen datang ke TPS.

Baca juga: Unik, Petugas Berpakaian Adat Sunda hingga Minang di TPS Depok Ini

Salah satunya, Fitria, Warga RT 4 yang berswafoto di depan TPS. Ia mengatakan, foto tersebut akan diunggah ke media sosial.

“Wah pastinya dong, saya akan posting ini di Instagram saya lumayan buat feeds Instagram,” ucap Fitria di TPS Kampung Pemilu Nusantara.

Ia mengatakan, spot yang paling ia suka dari TPS Kampung Pemilu Nusnatara ini adalah TPS Kampung Bali. Sebab menurutnya TPS ini membuatnya berasa di Bali.

“Lucu sih yang Bali kayak ala-ala gitu foto di Bali. Apalagi petugasnya mengenakan pakaian adat,” ucapnya.

Baca juga: Ada Arena Bermain Anak, Ibu-ibu di TPS Depok Tidak Perlu Repot

Sama halnya dengan Lina, warga RT 04 mengatakan, dekorasi yang unik membuat sejumlah warga tertarik untuk berfoto-foto.

Lina yang mengambil video di TPS ini pun mengaku tidak mengetahui ada berapa video yang ia buat untuk konten YouTube-nya.

“Saya sampai lupa udah berapa kali tag tadi karena saking banyaknya yang seru-seru di sini acaranya,” ucapnya.

Apalagi, ditambah ia sudah dandan khusus untuk membuat video,

“Wah kalau dandan mah pasti, Mbak karena kan buat YouTube saya biar tambah kece fotonya,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com