JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta Darjamuni mengimbau agar warga tidak berkerumun saat pelaksanaan pemotongan hewan kurban dan proses pembagian daging kurban kepada penerima zakat atau mustahiq.
Hal ini juga pernah disampaikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, yang mengimbau agar warga menerapkan protokol kesehatan selama masa tanggap darurat Covid-19.
Oleh karena itu, Darjamuni menyampaikan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan perangkat RT dan RW untuk langsung membagikan daging kurban ke rumah para mustahiq.
Baca juga: Pemotongan Hewan Kurban Saat Pandemi, Daging Diantar ke Rumah
"Jadi, nanti pembagiannya (daging kurban) pun tidak ada kerumunan. Kita akan bekerja sama dengan panitia RT dan RW juga untuk menyampaikan (membagikan daging kurban) ke rumah (mustahiq) masing-masing," kata Darjamuni dalam keterangannya, Rabu (22/7/2020).
Tak hanya itu, Darjamuni meminta panitia pemotongan hewan kurban selalu menjalankan protokol kesehatan seperti memakai masker, rutin mencuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer, saling menjaga jarak, dan menyemprot disinfektan sebelum pemotongan hewan kurban.
Kemudian, masyarakat yang bergabung dalam kepanitiaan pemotongan dan pembagian hewan kurban harus dinyatakan sehat dan bebas Covid-19.
Baca juga: Pandemi Covid-19 di Jakarta, Panitia Kurban DIlarang Gunakan Kupon Pembagian Daging
"Sebagaimana kita ketahui ini kan pemotongan (kurban) yang rutin kita lakukan, tapi selama ini kita hanya memperhatikan teknis kesehatan dan syariat islam," ujar Darjamuni.
"Tapi karena tahun ini kita sedang menghadapi Covid-19, sehingga ada beberapa yang ingin saya tambahkan informasinya. Kita harus perhatikan protokol kesehatan misalnya memakai masker dan mencuci tangan," lanjutnya.
Adapun, pada perayaan Idul Adha tahun ini, Dinas KPKP DKI Jakarta akan menerjunkan 584 orang tenaga pemeriksa kesehatan hewan kurban yang terdiri dari 397 petugas Dinas KPKP DKI Jakarta, 101 PJLP dari Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian, 76 orang dari perhimpunan dokter hewan Indonesia (PDHI) cabang Jakarta, dan 10 petugas dari Kementerian Pertanian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.