Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjabarkan kronologi kejadian tersebut.
Bripka CS diketahui mendatangi kafe sekitar pukul 02.00 WIB. Ia minum minuman keras hingga tempat itu tutup pukul 04.00 WIB.
"Pada saat akan bayar terjadi cekcok, tersangka dan pegawai kafe," ujar Yusri.
Penjelasan lebih lengkap soal kronologi penembakan di sini.
5. Permintaan Pangdam Jaya
Di sisi lain, Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman menyampaikan dua permintaan kepada anggotanya tekait kasus penembakan yang menewaskan satu prajurit TNI di Cengkareng.
Pertama, Pangdam Jaya memerintahkan Polisi Militer Kodam Jaya (Pomdam Jaya) untuk mengawal kasus tersebut.
"Pangdam Jaya selaku komandan garnisun tetap Ibu Kota, sudah memerintahkan Pomdam Jaya untuk tetap mengawal pemeriksaan maupun penyidikan yang dilakukan oleh pihak Polda Metro Jaya agar permasalahan ini diselesaikan secara hukum yang berkeadilan," kata Kapendam Jaya Letkol Arh Herwin BS, dilansir dari KompasTV, Kamis.
Permintaan lain dari Herwin selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.