DEPOK, KOMPAS.com - Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan bahwa vaksinasi Covid-19 di Depok ditargetkan mencapai 50 persen dari jumlah penduduk per akhir Agustus 2021.
“Target kami 50 persen akhir bulan ini melalui pelaksanaan vaksinasi massal di beberapa tempat,” tutur Idris dikutip situs resmi Pemerintah Kota Depok, Senin (9/8/2021).
Idris mengeklaim, percepatan vaksinasi Covid-19 di Depok akan terus digencarkan. Hal ini dibantu dengan program vaksinasi massal TNI-Polri dan beragam pemangku kepentingan lain.
Baca juga: UPDATE 8 Agustus 2021: 772 Kasus Baru Covid-19 di Depok, 13 Orang Wafat
"Hingga kini pelaksanaan vaksinasi di puskesmas dan rumah sakit yang bersifat regular masih terus dilakukan setiap harinya," ujar Idris.
"Diharapkan semakin banyak masyarakat yang menerima vaksin sebagai upaya pencegahan Covid-19," imbuhnya.
Sebagai informasi, vaksinasi Covid-19 di Depok baru mencapai sekitar 20 persen untuk dosis pertama dan 11 persen untuk dosis kedua, berdasarkan data Dinas Kesehatan.
Baca juga: Masalah Pungli di Depok yang Tak Kunjung Usai, Warga Bahkan Diancam Akan Dipersulit Urusannya
Jika dilihat secara detail berdasarkan kelompok penerima, vaksinasi Covid-19 di Depok cukup timpang pada kategori petugas pelayan publik yang progresnya sudah mencapai hampir 190 persen untuk dosis pertama, mengalahkan tenaga kesehatan di kisaran 120 persen.
Capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama bagi lansia di Depok baru sekitar 27 persen, masyarakat umum dan rentan sekitar 7,28 persen, remaja sekitar 6,75 persen.
Total, Depok menargetkan sasaran vaksinasi Covid-19 sebanyak 1.613.557 orang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.