Kendati demikian, Walhi menilai implementasi dua peraturan itu masih lemah. Padahal skema tersebut dinilai lebih efektif dan efisien dalam mengurangi sampah di Jakarta, ketimbang menggunakan insinerator.
Sementara, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, sampah menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir di Ibu Kota.
Sampah di Jakarta, kata Riza, sangat banyak. Pada Oktober sampai Desember 2021, misalnya, pihaknya telah mengangkut 121.433,53 meter kubik sampah dari sungai.
"Tumpukan sampah di Jakarta menjadi salah satu alasan utama terjadinya banjir. Tentu, sampah tersebut didominasi oleh sampah plastik," kata Riza dikutip dari akun Instagramnya @arizapatria, Minggu (20/2/2022).
Baca juga: 5 Sampah Dapur yang Bisa Meningkatkan Kualitas Tanah Tanaman
Politisi Partai Gerindra itu mengatakan, akumulasi sampah yang ada di sungai selama tiga bulan itu tingginya bisa melebihi Monumen Nasional (Monas).
Karena itu, ia mengingatkan masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, khususnya di saluran air.
"Mari, kita buang sampah pada tempatnya agar sungai sebagai pengendali banjir bisa melaksanakan tugasnya secara maksimal," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.