Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mes Karyawan Restoran di Kembangan Sudah 7 Kali Kemalingan

Kompas.com - 05/07/2022, 21:06 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah mes karyawan restoran Seafood 99 Nusantara di Jalan Meruya Ilir Raya, Kembangan, Jakarta Barat, disatroni maling pada Minggu (3/7/2022) pagi.

Salah satu korban bernama GI (21) mengatakan, dalam kejadian itu, dua ponsel raib dibawa maling. Selain ponsel, satu tas berisi uang tunai Rp 3,3 juta dan surat-surat penting juga dibawa kabur.

Baca juga: Mes di Kembangan Disatroni Maling, 2 Ponsel dan Uang untuk Lamaran 

GI mengatakan, pencurian sudah sering terjadi menimpa karyawan restoran tersebut.

"Sama ini sudah tujuh kali kemalingan, sejak awal restoran buka pas puasa kemarin (April 2022). Ada karyawan baru datang dari Brebes, HP-nya sudah hilang beberapa jam," kata GI.

Kanit Reskrim Polsek Kembangan, AKP Reno Pambudi mengatakan polisi telah menerima laporan korban dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Sudah dilakukan olah TKP. Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan," kata Reno saat dikonfirmasi, Selasa.

Reno mengatakan polisi sudah memeriksa rekaman CCTV yang merekam kejadian tersebut. Proses identifikasi pelaku pun masih berlangsung.

Baca juga: Rumah Kosong di Cengkareng Dibobol Maling Siang Hari, 30 Ponsel hingga Komputer Gaming Hilang

"Masih kami profiling, dan kami sedang lakukan pencarian pelaku," kata Reno.

Sementara itu, dalam rekaman CCTV, terlihat pelaku berjumlah dua orang

Seorang pria menunggu di atas motor, sedangkan pria bertopi beraksi masuk ke mess.

Pelaku diduga tahu kegiatan karyawan

GI mengatakan, pencuri mengambil barang-barang tersebut di dalam kamar mess karyawan restoran. Kata GI, saat kejadian sedang hujan dan para penghuni mess tengah tertidur.

"Kamar itu memang enggak dikunci karena kan itu kamar doang, kamar mandinya terpisah. Karyawannya ada 15 orang, jadi enggak mungkin dikunci, karena karyawan keluar masuk," kata GI.

Baca juga: Ditinggal Shalat Subuh, Seekor Kambing Milik Pedagang Hewan Kurban Raib Digondol Maling

GI menduga pelaku sudah mengetahui kegiatan para karyawan di sana. Sebab, pelaku beraksi di waktu tidur para karyawan restoran yang biasa beroperasi sejak siang hingga malam hari.

"Kira-kira pelakunya sudah tau situasi di sini. Soalnya, kami rata-rata bangun jam 9 pagi, pelaku datang sebelum kita bangun," kata GI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com