Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Salah Tangkap, 2 Pelajar Mau Main Futsal Dikira Hendak Tawuran

Kompas.com - 24/09/2022, 05:16 WIB
Ellyvon Pranita,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com- Warga salah paham saat menangkap dua orang pelajar yang diduga hendak ikut tawuran di Ciledug, Kota Tangerang, Kamis (22/9/2022) malam.

Awalnya, warga mengamankan dua pelajar yang mengenakan pakaian sekolah menengah atas (SMA) karena diduga hendak ikut melakukan aksi tawuran.

Namun, ternyata keduanya bukan hendak tawuran. Mereka hanya ingin menuju ke tempat bermain futsal.

Baca juga: Ketua RT Sebut Pembangunan Rukan Bisnis Baru Jadi Penyebab Banjir di Depan Perumahan Delatinos BSD

"Iya salah mengamankan warga," kata Kapolsek Ciledug Kompol Noor Maghantara saat dikonfirmasi, Jumat (23/9/2022).

"Jadi yang diamankan dua orang itu adalah anak yang mau main futsal," tambah dia.

Warga salah mengira karena keduanya sedang melintas di area tersebut dengan mengenakan pakaian sekolah.

Baca juga: Sopir Truk Disuruh Push Up hingga Berguling di Jalan, Wakil Ketua DPRD Depok: Buat Efek Jera

Mereka melintas di waktu yang hampir sama dengan insiden tawuran di sekitar area tersebut.

"Itu kan pakaian sekolah tuh. Nah dikirain mereka ikutan," ujar Noor.

Pihak kepolisian hanya mengetahui kalau tawuran itu benar-benar terjadi sekitar pukul 19.30-20.00 WIB kemarin.

Namun, mereka masih terus menyelidiki sekolah mana saja yang terlibat dalam tawuran ini.

Baca juga: Anies Ungkap Alasan Bacakan Sajak Karya WS Rendra di TIM...

"Itu diprediksi dari Tangsel (sekolahan di Tangerang Selatan)," ucap dia.

Setelah diketahui kedua pelajar yang ditangkap itu bukanlah bagian dari salah satu kelompok sekolah yang tawuran, keduanya diperbolehkan pulang malam itu juga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com