Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekan Bisnis Ungkap Gelagat Aneh Keluarga yang Tewas di Kalideres: Tidak Pernah Berikan Nomor HP Meski Sering Titip Kue

Kompas.com - 18/11/2022, 17:02 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Latar belakang keluarga yang ditemukan tewas pada Kamis (10/11/2022) di Perumahan Citra Garden Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat, semakin terungkap.

Keseharian dari satu keluarga yang tewas di Kalideres kian banyak diungkap oleh orang sekitarnya. Mayoritas dari mereka mengakui bahwa keluarga itu adalah orang yang tertutup.

Rekan bisnis turut menyingkap misteri latar belakang keluarga tersebut. Fang (67), penjual kue Toko Citra Sari di Pasar Perumahan Citra PD Pasar Jaya, mengaku pernah menjalin kerja sama bisnis dengan Renny Margaretha (68) dan anaknya Dian Febbyana (42).

"Saya lumayan kenal lah. Biasanya orangnya ramah kok seperti itu. Kalau sama saya baik. Mamanya terutama, suka senyum kalem," kata Fang dilansir dari TribunJakarta.com, Jumat (18/11/2022).

Baca juga: Analisis Psikolog Forensik: Penuh Persiapan, Keluarga di Kalideres Seolah Ingin Mati dengan Tenang...

Margaretha dan Dian merupakan dua dari empat orang yang ditemukan tewas membusuk di Kalideres. Korban lainnya adalah Rudyanto Gunawan (71) berstatus sebagai suami dan Budyanto Gunawan (68) berstatus adik Rudyanto.

Menurut Fang, Renny dan Dian sering mampir ke Pasar Perumahan Citra PD Pasar Jaya untuk menitipkan kue dagangannya ke toko milik suaminya, Nam Soe (62), bernama Toko Citra Sari.

Fang sudah jadi rekan bisnis dari Renny dan Dian sejak hampir sepuluh tahun lalu, sekitar 2010-an. Kendati telah menjadi rekan bisnis bertahun-tahun, Fang mengaku tak pernah tahu nomor telepon seluler (ponsel) dari Renny dan Dian.

"Enggak ada. Saya enggak ada hubungan lain. Soalnya dia juga pakai handphone-nya yang tipe lama," kata dia.

Baca juga: Berubahnya Perilaku Dian, Anggota Keluarga yang Tewas di Dalam Rumah, Setelah Pindah ke Kalideres

Fang mengaku tak pernah mengobrol dengan Renny selain soal dagangan. "Kalau soal pribadi enggak pernah. Soalnya dia kalau belanja, terburu-buru kayaknya bukan orang yang santai," tambah Fang.

Sering Titip Kue Jualan

Fang menyebutkan, Renny dan Dian kerap menitipkan kue kering buatannya setiap kali menjelang hari raya besar, misalnya Tahun Baru Imlek hingga Hari Raya Idulfitri.

Renny jarang menitipkan dagangan berupa kue basah. Ia lebih sering menitipkan kue yang lebih tahan lama seperti aneka kue kering, moon cake, hingga dodol.

"Karena kue kering kan lebih awet. Jadi dia datangnya juga agak siang jam-jam segini lah (pukul 08.00 pagi)," katanya.

Renny pun tak langsung mengambil hasil dagangan yang dititipkan di Toko Citra Sari. Biasanya beberapa hari setelah hari raya tersebut baru diambil.

Baca juga: Fakta Baru dan Petunjuk Penting Kasus Sekeluarga Tewas di Kalideres

"Misalnya Imleknya udah lewat baru dia ambil. Sesempatnya dia saja," tutur Fang.

Dari hasil menitipkan dagangan, Renny mengantongi keuntungan bersih sekitar Rp 50-100 ribu. Tak hanya menitipkan dagangan ke Citra Sari, Renny dan Dian juga suka membeli kue yang dijual di los itu.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Megapolitan
Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Megapolitan
Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com