JAKARTA, KOMPAS.com - Car free day (CFD) atau hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) di Jalan Sudirman-Thamrin, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, dimulai pukul 06.00-10.00 WIB setiap Minggu.
Biasanya, kawasan ini ramai dengan masyarakat yang melakukan beragam aktivitas, mulai dari berolahraga, berdagang di zona hijau, sekadar berjalan-jalan, hingga berswafoto ria.
Baca juga: Satpol PP Sebut Masih Ada PKL yang Bandel Jualan di CFD Sudirman
Ketika waktu CFD mulai usai, maka penutup jalur akan dibuka. Orang-orang yang beraktivitas pun akan diimbau untuk menepi ke trotoar 15 menit sebelum pukul 10.00 WIB.
Kendati demikian, berdasarkan pantauan Kompas.com sejak 10.05 WIB, Minggu (19/2/2023), masih ada orang-orang yang berlalu-lalang di sekitar Bundaran HI, tepatnya di sepanjang Jalan Sutan Syahrir dan jalur di dekat Plaza Indonesia dan Grand Indonesia.
Ada beberapa orang yang masih berfoto-foto di sepanjang Jalan Sutan Syahrir. Mereka terdiri dari keluarga, kelompok, dan individual.
Untuk kegiatan olahraga di sana, ada beberapa orang yang berjalan-jalan menggunakan skuter listrik dan sepeda.
Baca juga: Pendapatan Turun Drastis saat CFD karena Hujan Deras, PKL Lanjut Jualan di Lokasi Lain
Beberapa kelompok pesepeda pun terpantau masih melintasi jalur sepeda di seberang Plaza Indonesia per pukul 10.20 WIB.
Di sepanjang trotoar di kawasan Polsubsektor Thamrin, masih ada pula orang-orang yang jogging.
CFD identik dengan kegiatan olahraga. Namun, pengamatan Kompas.com, ada yang datang untuk sekadar bersantai-santai.
Ada beberapa pengunjung yang duduk di salah satu area trotoar sambil memandang dan memotret Halte Transjakarta Tosari.
Halte ini telah kembali beroperasi sejak 26 Desember 2022 setelah sempat direvitalisasi pada April 2022.
Baca juga: Momen Jokowi Bersepeda di CFD Jakarta, Bikin Warga Kaget
Salah satu yang turut memotret halte berpenampilan baru itu adalah Joni (31). Ia sudah berada di kawasan sejak pagi sekira 08.00 WIB.
"Ke sini emang buat fotoin perbedaan keramaian halte di jam-jam tertentu," kata dia di lokasi, Minggu.
Joni menuturkan, ia penasaran dengan bentuk halte usai direvitalisasi. Ini pertama kalinya ia melihat tampilan terbaru halte tersebut.
Dia mengaku tak heran lantaran area rooftop halte itu masih ramai meski waktu menunjukkan pukul 10.40 WIB. Sebab, masih banyak orang yang tahu bahwa halte itu kini menjadi salah satu tempat wisata di Jakarta.
Baca juga: Masih Ada yang Buang Sampah Sembarangan Saat CFD, Dinas LH Kumpulkan Denda Rp 400.000
"Dari pagi masih aja ramai itu (area rooftop halte). Pada foto-foto semua karena belakangnya kan pemandangan Bundaran HI. Sampe ngantri tadi pagi," ungkap Joni.
Joni menuturkan bahwa ia tertarik untuk berfoto di sana. Namun, ia mengurungkan niat, lantaran antreannya yang cukup panjang.
"Keburu capek antre, sama aja kayak saya ikut CFD buat olahraga. Semakin siang emang mulai sedikit orang-orangnya (yang berfoto), tapi keburu kepanasan," imbuh dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.