Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Kompas.com - 30/06/2024, 11:10 WIB
Ruby Rachmadina,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com- MA (6) bocah yang terseret arus air selokan di Jalan Kampung Kemang, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Sabtu (29/6/2024).

Korban ditemukan pada radius 1,5 kilometer dari titik nol atau titik lokasi kejadian.

“MA ditemukan pukul 03.30 WIB, Sabtu, 29 Juni 2024. Korban ditemukan di Sungai Cereng sekitar 1,5 kilometer dari titik awal jatuhnya,” ujar Koordinator Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Karsono, Minggu (30/6/2024).

Korban ditemukan setelah melakukan upaya pencarian selama 13 jam.

Baca juga: Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Karsono menuturkan, jasad yang ditemukan itu benar adalah MA, setelah salah satu pihak keluarga mengenali ciri-ciri korban.

Kini, jenazah MA telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

“Kemudian dari pihak korban melakukan evakuasi korban dan membawa ke rumah duka,” ujarnya.

Sebelumnya, seorang bocah berinisial MA (6) hilang terseret arus air selokan saat hujan dan banjir di Jalan Kampung Kemang, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi pada Jumat (28/6/2024).

Kasie Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD Kota Bekasi, Idham Khalid mengatakan, awalnya MA bersama tiga temannya sedang bermain hujan di selokan sekitar pukul 14.30 WIB.

Baca juga: Bocah di Bekasi Hanyut Terbawa Arus Selokan Saat Bermain Banjir

“Lagi hujan dia main-main di jalan kebetulan di lokasi ada got yang mungkin enggak tertutup,” ujar Idhan Khalid saat dikonfirmasi, Minggu (30/6/2024).

Dari penuturannya, MA sempat mengejar mainan yang terbawa arus air.

Namun, MA tidak menyadari ada gorong-gorong yang tidak tertutup di depan lokasi kejadian karena tingginya volume air, hingga akhirnya terperosok dan terseret arus.

“Pas dia lagi main bertiga, kemudian dia ngejar mainan itu, akhirnya dia kejeblos ke got yang enggak tertutup,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aksi Nekat Pria di Cengkareng Jual Pacar di Bawah Umur Lewat 'Open BO', Korban Kini Hamil 6 Bulan

Aksi Nekat Pria di Cengkareng Jual Pacar di Bawah Umur Lewat "Open BO", Korban Kini Hamil 6 Bulan

Megapolitan
Damkar Bekasi Lakukan Pendinginan Kebakaran Gudang Perabot yang Tewaskan Satu Keluarga

Damkar Bekasi Lakukan Pendinginan Kebakaran Gudang Perabot yang Tewaskan Satu Keluarga

Megapolitan
Cemburu Buta Berujung Pembunuhan Istri oleh Suami di Pulogadung Jaktim...

Cemburu Buta Berujung Pembunuhan Istri oleh Suami di Pulogadung Jaktim...

Megapolitan
Ajak Puslabfor, Polisi Bakal Olah TKP Ulang Kasus Kebakaran Maut yang Tewaskan Satu Keluarga di Bekasi

Ajak Puslabfor, Polisi Bakal Olah TKP Ulang Kasus Kebakaran Maut yang Tewaskan Satu Keluarga di Bekasi

Megapolitan
Tarif LRT Jabodebek Terbaru Mulai Juli 2024

Tarif LRT Jabodebek Terbaru Mulai Juli 2024

Megapolitan
Pria yang Tewas Gantung Diri di Koja Jakut Diduga Terlilit Utang

Pria yang Tewas Gantung Diri di Koja Jakut Diduga Terlilit Utang

Megapolitan
Paniknya 2 Jambret di CFD, Sembunyi di Rumah Paman dan Menyamar Jadi Tukang Topeng Monyet

Paniknya 2 Jambret di CFD, Sembunyi di Rumah Paman dan Menyamar Jadi Tukang Topeng Monyet

Megapolitan
Plang JakHabitat DP Rp 0 di Rusunami Cilangkap Hilang, Pemprov Pastikan Program Tetap Jalan

Plang JakHabitat DP Rp 0 di Rusunami Cilangkap Hilang, Pemprov Pastikan Program Tetap Jalan

Megapolitan
Pj Wali Kota Bogor Bakal Sanksi Tegas ASN yang Terlibat Judi Online

Pj Wali Kota Bogor Bakal Sanksi Tegas ASN yang Terlibat Judi Online

Megapolitan
Kelakuan Bejat Pria di Jakbar, Jual Pacar Lewat 'Open BO' dan Hasilnya Buat Kebutuhan Sehari-hari

Kelakuan Bejat Pria di Jakbar, Jual Pacar Lewat "Open BO" dan Hasilnya Buat Kebutuhan Sehari-hari

Megapolitan
Gedung Sudin Kesehatan Jakpus Kebakaran, Diduga akibat Korsleting

Gedung Sudin Kesehatan Jakpus Kebakaran, Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
'Horor' di Jakarta Kemarin Sore: Banjir, Pohon Tumbang, dan Macet Jadi Satu Imbas Hujan Deras Disertai Angin Kencang

"Horor" di Jakarta Kemarin Sore: Banjir, Pohon Tumbang, dan Macet Jadi Satu Imbas Hujan Deras Disertai Angin Kencang

Megapolitan
Rabu Kelabu di Jakarta dan Sekitarnya: Hujan Deras dan Angin Kencang Berujung Banjir dan Pohon Tumbang

Rabu Kelabu di Jakarta dan Sekitarnya: Hujan Deras dan Angin Kencang Berujung Banjir dan Pohon Tumbang

Megapolitan
Pria yang Gantung Diri di Koja Dibawa ke RSCM untuk Diotopsi

Pria yang Gantung Diri di Koja Dibawa ke RSCM untuk Diotopsi

Megapolitan
Marak Pelaku Judi 'Online' di Bogor Selatan, Pj Gubernur Jabar Fasilitasi Pemkot soal Data PPATK

Marak Pelaku Judi "Online" di Bogor Selatan, Pj Gubernur Jabar Fasilitasi Pemkot soal Data PPATK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com