Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU DKI Akan Gelar "Election Camp" untuk Jaring Pemilih Pemula

Kompas.com - 07/10/2016, 13:23 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Sumarno, mengatakan, pihaknya akan menyelenggarakan kegiatan election camp. Kegiatan itu dilakukan untuk menjaring partisipasi para pemilih pemula pada Pilkada DKI 2017.

"Nanti diselenggarakan election camp, semacam camping untuk para pemilih pemula, camping pemilu," kata Sumarno di Kantor KPU DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2016).

Dalam camping tersebut, KPU akan memberikan edukasi kepada para pemilih pemula tentang pilkada.

"Jadi, nanti beberapa hari kami camping, nanti ada materi-materi tentang kepemiluan, game tentang kepemiluan," kata dia.

Dia tidak memberikan kepastian waktu penyelenggaraan dan detail kegiatan tersebut. Saat ini, KPU masih menyiapkan program tersebut. Sumarno menuturkan, siapa pun boleh menjadi peserta election camp selama ia merupakan pemilih pemula.

"Sedang disiapkan. Sasarannya pemilih pemula, bebas siapa pun tapi pemilih pemula karena ini untuk menjaring target partisipasi," kata Sumarno.

KPU DKI juga akan melakukan sejumlah strategi untuk menarik partisipasi para pemilih pemula.

"Ada banyak pendekatan, misalnya dialog dengan mereka, kerja sama dengan kampus, kerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan untuk menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menarik bagi anak-anak muda," papar Sumarno.

Salah satu strategi yang sudah dilakukan, lanjut dia, yakni lomba vokal grup atau paduan suara menyanyikan jingle Pilkada DKI 2017 untuk tingkat SMA se-Jakarta.

"Itu menarik minat mereka dan sangat antusias," kata dia.

Sumarno mengatakan, ada sekitar 400 ribu orang dari 7,4 juta pemilih yang diperkirakan menjadi pemilih pemula pada Pilkada 2017. Namun, jumlah tersebut masih merupakan data sementara yang didapat dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) DKI.

KPU saat ini masih melakukan pemutakhiran data pemilih untuk menetapkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com