Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trotoar BMC Bogor yang Disidak Bima Arya Tahun Lalu Kini Jadi Tempat Parkir Mobil

Kompas.com - 18/07/2023, 16:14 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ihsanuddin

Tim Redaksi


BOGOR, KOMPAS.com - Trotoar di Rumah Sakit BMC, Jalan Pajajaran Indah, Kota Bogor, yang disidak Wali Kota Bima Arya pada Oktober 2022 lalu, kini menjadi tempat parkir mobil. 

Pantauan Kompas.com di sepanjang Jalan Pajajaran Indah V Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Selasa (18/7/2023), trotoar tampak sepi dilalui pejalan kaki.

Justru yang terlihat di atas area pejalan kaki itu adalah deretan mobil-mobil pengunjung sejumlah kafe dan rumah makan.

Mobil berjejer dari depan kafe Tautan Rasa, kafe Tanmu, Kedai Soto Ibu Rahayu hingga ke Han Suki Resto.

Bahkan, sebagian area trotoar sudah habis menjadi parkiran mobil.

Akibatnya, bagian trotoar itu tidak bisa dilalui sama sekali oleh pejalan kaki. Saya pun terpaksa harus berjalan melewati aspal.

Baca juga: Trotoar di Cipete Jaksel Dibongkar secara Ilegal oleh Pemilik Gedung

Di depan kafe Two Stories, berdiri pula sebuah kios kaki lima berlantaikan trotoar.

Tak hanya itu, jalur kuning untuk pejalan kaki disabilitas pun ikut "dimakan" menjadi lantai oleh kios tersebut.

Belum lagi, sisi trotoar di depan Kedai Soto Ibu Rahayu juga sudah goyang seakan mau jeblos.

Padahal, menurut informasi dari warga sekitar, di bawah trotoar retak itu terdapat saluran air.

"Itu loh yang di depan itu bagian kuningnya baru sebulan apa dua bulan diperbaiki kemarin udah mau jeblos. Padahal di bawahnya simpang saluran air itu, kan kalau mobil yang parkir lewatin bagian ini takut jeblos," kata juru parkir bernama Dadai (35) kepada Kompas.com di lokasi.

Baca juga: Situasi Dilematis Keberadaan PKL di Trotoar RSCM, Diandalkan Warga, Dilarang Pemerintah

Adapun Wali Kota Bogor Bima Arya sempat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kawasan pedestrian Rumah Sakit BMC Bogor itu pada Oktober 2022 lalu.

Bima membagikan video sidak itu di akun media sosial TikTok-nya, Jumat (14/10/2022). Dalam video, Bima tampak kesal saat melihat pengerjaan trotoar yang tidak rapi.

"Jelek-jelek banget ini begini, beda level (kualitas)," kata Bima sambil mengangkat ubin blok. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Megapolitan
Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Megapolitan
Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com