Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Bebercak Darah Terparkir di Depan Apartemen Cawang

Kompas.com - 25/01/2014, 14:51 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Mobil Suzuki Swift berwarna silver dengan nomor polisi B 1344 EVJ ditemukan terparkir di depan Apartemen Menara, Cawang, dengan kondisi kaca depan dan belakang pecah. Terlihat pula bercak darah di pintu depan sebelah kiri dan di kursi pengemudi.

Pantauan Kompas.com, Sabtu (25/1/2014) siang, mobil terparkir di jalan depan apartemen, tepat di depan SMA 14, Cawang, Jakarta Timur. Adapun badan mobil masih utuh dan tidak terdapat penyok.

Di dalam mobil juga tampak berantakan. Terlihat ada kain putih bernoda kecoklatan dan sepatu bayi berada di jok belakang. Sementara noda bercak darah berada di kursi pengemudi dan kursi belakang pengemudi.

Guntur (32), salah seorang pengelola parkir Apartemen Cawang, mengungkapkan, mobil tersebut sudah terparkir di depan apartemen tersebut sejak pukul 05.00 pagi.

"Kejadiannya bukan di sini, soalnya enggak ada pecahan kaca yang berserakan juga sih," ujar Guntur.

Guntur mengatakan, mobil tersebut tidak terdaftar sebagai salah satu pemilik apartemen. Namun, mobil tersebut sering terlihat membawa dan mengantar salah satu penghuni apartemen di Blok Cempaka.

"Familiar sih mobil itu, suka ngedrop orang, cuman parkirnya ya seringnya di luar terus," jelasnya.

Menurut keterangan polisi, yang berada di lokasi itu, mobil tersebut ditemukan pukul 05.00 terparkir di lokasi. Namun, tidak ada orang yang berada di dalamnya.

Tampak pula wanita berbaju kuning yang merupakan pemilik mobil tersebut memeriksa keadaan mobil miliknya. Namun, ia tidak mau memberikan keterangan. Saat ini mobil tersebut sudah dibawa ke Polsek Kramat Jati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Megapolitan
Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Megapolitan
Dituduh Maling Motor, Pria di Grogol Dikeroyok 4 Orang

Dituduh Maling Motor, Pria di Grogol Dikeroyok 4 Orang

Megapolitan
Menang Kejuaraan Senam di Tingkat Provinsi, Siswi SD di Depok Tak Lolos PPDB

Menang Kejuaraan Senam di Tingkat Provinsi, Siswi SD di Depok Tak Lolos PPDB

Megapolitan
Warga Tegal Alur: Gibran dan Heru Budi Datang Hanya Bicarakan Soal Pengerukan Kali

Warga Tegal Alur: Gibran dan Heru Budi Datang Hanya Bicarakan Soal Pengerukan Kali

Megapolitan
Dishub Jaksel Bakal Razia Parkir Liar di Jalur Sepeda dan Trotoar di Senopati

Dishub Jaksel Bakal Razia Parkir Liar di Jalur Sepeda dan Trotoar di Senopati

Megapolitan
PLN: Pencurian Kabel Berbahaya, Bisa Menyebabkan Ledakan

PLN: Pencurian Kabel Berbahaya, Bisa Menyebabkan Ledakan

Megapolitan
Terkait Pilkada Jakarta, DPD Golkar : Ketua Umum Tengah Koordinasi dengan Partai di KIM

Terkait Pilkada Jakarta, DPD Golkar : Ketua Umum Tengah Koordinasi dengan Partai di KIM

Megapolitan
Cegah Banjir, Warga Tegal Alur Dukung Proyek Pengerukan Kali Semongol Jakbar

Cegah Banjir, Warga Tegal Alur Dukung Proyek Pengerukan Kali Semongol Jakbar

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Perlintasan Stasiun Pondok Jati

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Perlintasan Stasiun Pondok Jati

Megapolitan
Ada Warteg Terbakar, Jalan Duren Tiga Arah Kemang Sempat Ditutup

Ada Warteg Terbakar, Jalan Duren Tiga Arah Kemang Sempat Ditutup

Megapolitan
Diduga karena Korsleting, Sebuah Warteg Terbakar di Duren Tiga

Diduga karena Korsleting, Sebuah Warteg Terbakar di Duren Tiga

Megapolitan
Bocah Jatuh dari Rusunawa Rawa Bebek, Pengamat: Kondisi Rusunawa di DKI Mengkhawatirkan

Bocah Jatuh dari Rusunawa Rawa Bebek, Pengamat: Kondisi Rusunawa di DKI Mengkhawatirkan

Megapolitan
Jalan Prof Dr Satrio Macet Panjang Imbas Proyek Drainase

Jalan Prof Dr Satrio Macet Panjang Imbas Proyek Drainase

Megapolitan
Staf Hasto Kristiyanto Berencana Laporkan Penyidik KPK ke Kompolnas

Staf Hasto Kristiyanto Berencana Laporkan Penyidik KPK ke Kompolnas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com