JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 137 pedagang di 18 pasar tradisional di DKI Jakarta dinyatakan positif Covid-19.
Hal itu diketahui berdasarkan hasil pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR).
"Dari hasil pemeriksaan, ada 137 orang dari 18 pasar terkonfirmasi positif corona," kata Kepala Dinas kesehatan DKI Jakarta Widyastuti, Kamis (18/6/2020).
Dari jumlah tersebut, sebanyak 49 pedagang di antaranya merupakan pedagang Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.
Jumlah pedagang positif Covid-19 di Pasar Induk Kramat Jati itu melonjak.
Berdasarkan data Ikatan Pedagang Pasar Tradisional (IKAPPI) per Selasa (16/6/2020), hanya ada tiga pedagang Pasar Induk Kramat Jati yang terinfeksi virus corona tipe 2 (SARS-CoV-2).
Angka itu bertambah 46 kasus menjadi 49 pedagang terinfeksi Covid-19, berdasarkan data yang dipaparkan Widyastuti.
Widyastuti berujar, banyaknya kasus pedagang positif Covid-19, termasuk di Pasar Induk Kramat Jati, disebabkan mobilisasi atau interaksi pengunjung dan pedagang yang tinggi.
"Di awal juga saya sampaikan pasar adalah tempat berinteraksi orang dari berbagai daerah. Saat ke pasar pedagangnya ada yang dari Bekasi, Depok, pembelinya ada yang dari Jakarta, dari luar," ujar Widyastuti.
"Jadi potensi lalu lintas orang bergerak itu tinggi, sehingga itu yang harus kita waspadai," lanjut dia.
Kepala Pasar Induk Kramat Jati Agus Lamun mengatakan, Pasar Induk Kramat Jati masih buka, meskipun 49 pedagang di sana telah terinfeksi Covid-19.
"Masih dibuka," kata Agus kepada Kompas.com, Sabtu (20/6/2020).
Baca juga: 49 Pedagang Positif Covid-19, Pasar Induk Kramat Jati Tetap Dibuka
Agus mengaku belum mendapatkan keterangan resmi terkait hasil tes swab pedagang Pasar Induk Kramat Jati.
"Pemeriksaan dari sebelum Lebaran sampai sesudah Lebaran, kami belum terima hasilnya. Data tersebut yang jelas saat ini belum menerima data resmi tertulis," ucapnya.
Wali Kota Jakarta Timur M Anwar menuturkan, penutupan Pasar Induk Kramat Jati akan berdampak besar pada pasokan pangan di Jabodetabek.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.